Banjir yang menggenangi salah satu rumah warga di Bandarlampung. Foto ist
Bandarlampung (Pikiran Lampung) - Hujan deras yang mengguyur Kota Bandarlampung (Balam) sejak sore hingga malam hari, Sabtu (27/12), mengakibat Banjir di ruas jalan Kartini, dengan kedalaman lebih kurang 0.5 meter.

Dengan kondisi seperti, tentu mengakibatkan kemacetan yang luar biasa.
Banjir juga terjadi di jalan Pramuka sebelum Samsat, ketinggian air mencapai 0,7 meter.

Banjir juga melanda kawasan Way Lunik Panjang.
Banjir juga melanda wilayah pemukiman, di RT 04 libgkungan II Gedung Meneng Kecamatan Rajabasa, ketinggian air mencapai lutut orang dewasa. Menurut Gunawan Handoko, salah seorang warga Gedung Meneng, banjir parah terjadi di lingkungan rumahnya. "Sebuah mobil Pick Up milik Teguh Sulistio, yang diparkir didi halam rumahnya sempat terendam air," ungkap dia.

BMKG telah mengeluarkan,
Update Peringatan Dini Cuaca Lampung, Tanggal 28 Desember 2019 pukul 19.00 WIB. Masih berpotensi terjadi hujan lebat disertai kilat/phetir dan angin kencang pada pukul 19.30 WIB di wilayah Pesawaran (Gedong Tataan, Negeri Katon, Way Lima), Pringsewu (Gadingrejo, Sukoharjo), Bandar Lampung (Rajabasa, Kedaton, Tanjung Senang, Sukarame, Tanjung Karang Barat, Sukabumi, Tanjung Karang Timur, Panjang Selatan, dan sekitarnya), Lampung Selatan (Natar, Jati Agung, Tanjung Bintang, Merbau Mataram, Ketibung, Way Sulan, Candipuro, Sidomulyo, dan sekitarnya) *dan meluas ke wilayah Lampung Timur (Sekampung Udik, Waway Karya, Marga Sekampung, Jabung, Marga Tiga, Sekampung, Metro Kibang, Batanghari, Pasir Sakti, Meliting, Gunung Pelindung, dan sekitarnya), Pesawaran (Tegineneng, Padang Cermin), Sebagian Besar Bandar Lampung, dan Lampung Selatan (Kalianda, Way Panji, Palas, Seragi, Panengahan, Ketapang). Kondisi ini dapat berlangsung* hingga pukul 21.30 WIB. (San)

Post A Comment: