Tulang Bawang (Pikiran Lampung)-
Dinas Pendidikan Kabupaten Tulang Bawang , anggarkan dana Rp1,2 milyar di APBD-P tahun 2020. Dana diperuntukkan untuk program pembuatan Sertifikat tanah sekolah SD, dan SMP.
Kepala Dinas Pendidikan Nazarudin mengatakan, tahun 2020 ini yang dianggarkan dalam APBD-P telah menganggarkan dana sebesar Rp1,2 milyar yang diperuntukkan untuk pembuatan sertifikat hak milik sekolah atas nama pemda Tulangbawang .
"Dalam APBD-P tahun ini kita membuat program ekslusif guna penegakan hak sertigikat tanah sekolah yang tersebar di kabupaten Tulang Bawang, dan kita telah berkoordinasi dengan BPN untuk mengusulkan sekolah-sekolah yang nantinya akan dibuatkan sertifikat, mengingat saat ini banyak sekolah- sekolah yang belum memiliki sertifikat," jelasnnya saat ditemui diruang kerjanya, Rabu (5/8/2020).
Dikatakan Nazarudin, pada tahun lalu Dinas pendidikan juga telah menganggarkan dana sebesar Rp 216 juta untuk pembuatan sertifikat tanah sekolah dan hasilnya , dari dana tersebut sebanyak 19 sekolah yang telah bersetifikat, dan tahun ini, untuk prmbuatan sertifikat tanah sekolah akan kita fokuskan terlebih dahulu di kecamatan menggala, tutupnya (Ida)
Dinas Pendidikan Kabupaten Tulang Bawang , anggarkan dana Rp1,2 milyar di APBD-P tahun 2020. Dana diperuntukkan untuk program pembuatan Sertifikat tanah sekolah SD, dan SMP.
Kepala Dinas Pendidikan Nazarudin mengatakan, tahun 2020 ini yang dianggarkan dalam APBD-P telah menganggarkan dana sebesar Rp1,2 milyar yang diperuntukkan untuk pembuatan sertifikat hak milik sekolah atas nama pemda Tulangbawang .
"Dalam APBD-P tahun ini kita membuat program ekslusif guna penegakan hak sertigikat tanah sekolah yang tersebar di kabupaten Tulang Bawang, dan kita telah berkoordinasi dengan BPN untuk mengusulkan sekolah-sekolah yang nantinya akan dibuatkan sertifikat, mengingat saat ini banyak sekolah- sekolah yang belum memiliki sertifikat," jelasnnya saat ditemui diruang kerjanya, Rabu (5/8/2020).
Dikatakan Nazarudin, pada tahun lalu Dinas pendidikan juga telah menganggarkan dana sebesar Rp 216 juta untuk pembuatan sertifikat tanah sekolah dan hasilnya , dari dana tersebut sebanyak 19 sekolah yang telah bersetifikat, dan tahun ini, untuk prmbuatan sertifikat tanah sekolah akan kita fokuskan terlebih dahulu di kecamatan menggala, tutupnya (Ida)
Post A Comment: