Tanggamus- Dua warga Tanggamus menjadi korban akibat kawanan gajah liar yang mengamuk di area Hutan Produksi Terbatas Pekon Pemerihan Kecamatan Pesisir Tengah Kabupaten Pesisir Barat.

Kedua korban yang merupakan pasangan suami istri tersebut merupakan warga Pekon Way Kerap Kecamatan Semaka Kabupaten Tanggamus yang bertani dan berkebun di area itu.

Menurut informasi yang dihimpun dari keluarga korban, kejadian naas itu terjadi pada hari Rabu sekira pukul 02.30 WIB tepatnya di daerah Tanjakan Mayit Pekon Pemerihan.

Pada saat itu, kawanan gajah diduga mengamuk dan menghancurkan gubuk yang ditinggali oleh Nasrudin (70) dan Saudah (65).

Keduanya diduga terinjak oleh kawanan gajah yang tengah mengamuk tersebut sehingga Saudah ditemukan meninggal ditempat kejadian dan langsung dipulangkan ke rumah duka, sedangkan Nasrudin suami Saudah sempat dilarikan ke Puskesmas Sukaraja Kecamatan Semaka Kabupaten Tanggamus sekira pukul 03.30 WIB.

Namun karena lukanya yang parah akhirnya Nasrudin pun menghembuskan nafas terakhirnya di Puskesmas itu sekira pukul 06.30 WIB dan langsung dipulangkan ke rumah duka di Pekon Way Kerap dan langsung dilakukan proses pemakaman di Tempat Pemakaman Umum (TPU) Pekon tersebut.

Informasi pertama kali diketahui bahwa adanya korban jiwa akibat amukan gajah liar itu, setelah Eka (30) warga Sumber sari melaporkan ke Kantor Resort Pemerihan.

Setelah menerima laporan, tim langsung turun ke lokasi dan mengevakuasi korban. Nasrudin ditemukan masih didalam gubuknya yang sudah hancur dalam keadaan luka parah, sementara istrinya Saudah ditemukan telah meninggal dunia di tepi jalan lintasan motor.

Saat itu tim yang terdiri dari anggota TNBBS, WCS, YABI dan dari Dinas Kehutanan, langsung berupaya mengeluarkan korban dari lokasi tempat kejadian, karena pada saat itu kawanan gajah yang mengamuk tersebut masih berada disekitar lokasi.

Alamat dan data korban juga diketahui setelah tim gabungan bertanya kepada saudara Akhwan yang juga tidak lain merupakan menantu korban sendiri. (Agus).

Post A Comment: