Kadis DLH Tanggamus saat memberikan keterangan kepada wartawan. Foto Yusuf Ariansyah, S,Kom Pikiran Lampung
Tanggamus--Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kabupaten Tanggamus optimistis meraih penghargaan bergengsi di bidang kebersihan lingkungan Adipura tahun 2019 mendatang.

Sekertaris DLH Tanggamus Kemas Amin Yusfi didampingi Kabid Pengelolaan Sampah Limbah B3 dan Peningkatan Kapasitas Jazuli mengatakan, opotimisme tersebut berdasarkan kesiapan yang sudahg dilakukan. Yakni, sudah diterbitkannya Surat Keterangan (SK) Tim Adipura Tanggamus baik ditingkat pekon, kecamatan dan lingkup perkantoran Pemkab Tanggamus. Untuk senantiasa menjaga kebersihan dititik pantau penilaian Adipura.

Titik pantau itu sendiri adalah, pasar tradisional Kota Agung, terminal, pelabuhan, jalan protokol, pemukiman, sekolah dan perkantoran pemkab. Dan memang yang menjadi poin utama dalam penilaian adipura tahun 2019 adalah pada cara pengelolaan sampah. Dimana, akan dilihat pemilahan jenis sampah sebelum akhirnya dibawa ke Tempat Pembuangan Akhir (TPA) yang berlokasi di Pekon Kalimiring, Kecamatan Kota Agung Barat.

“Untuk kegiatan Adipura ini sendiri berdasarkan turunan Peraturan Presiden (Pilpres) nomor 97 tahun 2017, tentang kebijakan dan strategi nasional pengelolaan sampah rumah tangga dan sampah sejenisnya,” ujar Kemas, saat di jumpai diruangannya, Rabu (26/9/2018).

Adapun mekanismenya adalah, lanjutnya, pertama pihak DLH Tanggamus mengisi formulir (Form) berdasarkan data data pengolaan sampah yang dihimpun. Kemudian form terserbut diserahkan ke DLH Provinsi Lampung untuk dievaluasi, setelah itu pihak provinsi akan turun lokasi titik pantau.

“Saat ini kita hanya tinggal menunggu saja hasil evaluasi dari provinsi. Dan batas untuk penyerahaan form sendiri yakni sampai Oktober 2018. Dan memang titik beratnya penilaian Adipura 2019 ini adalah dipengelolaan sampah. Tapi kita optimis bahwa kita pasti bisa dapat adipura.” Ujarnya.

Ia menambahkan, upaya lainnya dalam mensukseskan Adipura ini, pihak DLH Tanggamus sudah melakukan sosialisasi kepada masyarakat dan seluruh staf yang ada di area perkantoran Pemkab Tanggamus, untuk selalu menjaga kebersihan lingkungannya. Baik tempat tinggal maupun area perkantoran itu sendiri.

“Adipura 2013 lalu kita pernah mendapatkan piagam penghargaan, dan itu pemacu kita untuk bisa mendapatkan piala adipura tahun 2019. Tentunya dalam hal ini saya juga meminta kepada masyarakat untuk sekiranya meningkatkan kesadaran dalam hal menjaga kebersihan lingkungan kita. Agar senantiasa bersih sehingga bisa tercipta bukan hanya karena ada Adipura saja,” pungkasnya.(Yusuf/Agus).

Post A Comment: