Asep Setiawan Komisioner Bawaslu Bandar Lampung.Foyo Ibe/Pikiran Lampung
Bandarlampung-Dampak dari Erupsi Anak Gunung Krakatau yang juga bersamaan dengan fenomena alam bulan purnama yang menyebabkan gelombang air naik kedaratan membuat banyak korban. Tentu,hal ini perlu juga diperhatikan oleh masyarakat agar tidak mudah menerima informasi yang tidak bisa dipertanggung jawabkan. Disampaikan oleh Komisioner Bawaslu Kota Bandarlampung, Asep Setiawan saat dihubungi oleh Pikiran Lampung melalui telepon, kemarin.
"Kami sangat prihatin atas bencana alam yang menimpa kabupaten Lampung Selatan dan wilayah pesisir Bandarlampung. Namun, masyarakat harus tetap waspada dan tenang agar tidak dimanfaatkan oleh para peserta pemilu untuk mencari perhatian dan mencari dukungan suara," ujarnya.

Ia melanjutkan, apa lagi ini tahun politik. "Jangan sampai para donatur atau para caleg yg ingin membantu para korban bencana memanfaatkan untuk ajang kampanye di luar jalur tanpa mengindahkan STTP," tuturnya.

Sementara itu, Kahfi, Ketua Umum Keluarga Relawan Alumni Raden Intan saat dijumpai di lokasi pengungsian masjid Al-Furqon mengatakan, turut berdukacita karena bencana alam menimpa provinsi Lampung.
"Kejadian ini mengingatkan kita pada tsunami Aceh yang terjadi pada bulan Desember 2004, meninggalkan luka yang terdalam oleh masyarakat Aceh khususnya, umumnya Warga Negara Indonesia," katanya.

Ketua Umum IKRAR ini pun menambahkan, bahwa saat ini personilnya sudah siap membantu para pengungsi bersama pihak-pihak terkait.

"Saat ini sudah ada tim dari PMI,BPBD,dan Pol PP Kota Bandarlampung yang akan membantu pengungsi serta saat ini sudah berdiri tenda posko untuk masyarakat yang membutuhkan informasi," pungkasnya.(Ibe)

Post A Comment: