Tanggamus--Dinas Pariwisata, Kebudayaan, Kepemudaan dan Olahraga (Disparbudpora) Kabupaten Tanggamus memberikan suguhan yang berbeda pada lokasi Wisata Pantai Muara Indah, Kota Agung - Tanggamus.
Dimana pengunjung akan merasakan atmosfir Imlex dengan adanya hiasan beberapa lampion berwarna merah yang menjadi icon dari perayaan hari suci agama Tionghoa tersebut di seputaran lokasi wisata. Ditambah lagi pada hari ini Minggu (10/2/2019) pukul 15.00 WIB disuguhkan atraksi barongsai yang menjadi ciri khas setiap perayaan imlax.
Plt Kadisparbudpora Tanggamus Eko Turyono didampingi Hj. Retno Noviana Damayanti menjelaskan, dihadirkannya atraksi barongsai di TMWI Kota Agung tersebut bertujuan untuk mengangkat seni budaya adat china. Dan dengan keberadaan atraksi ini juga mampu menarik minat pengunjung untuk menyambangi taman pantai yang menjadi kebanggaan masyarakat Tanggamus khususnya Kec. Kota Agung.
"Kita lihat seberapa tinggi antusias masyakat yang hadir nanti sore. Terutama apa tanggapan dari warga Kota Agung yang bermargakan tionghoa jika budayanya kita angkat sebagai bentuk pelestarian budaya yang ada. Dan untuk diketahui, atraksi ini gratis. Pengunjung hanya dikenakan biaya masuk lokasi wisata saja sebesar Rp5000," jelas Retno.
Mantan Kabag Ekobang Tanggamus ini juga mengatakan, tercetusnya ide untuk mengangkat budaya dengan menampilkan pagelaran atraksi tradisional ini sudah lama. Bahkan barongsai ini direncanakan di gelar pada hari Selasa (5/2/2019) kemarin bertepatan dengan peryaan Imlex. Akan tetapi pihak paguyuban barongsainya belum siap.
"Kedepannya jika memang antusias masyarakat tinggi, maka disetiap perayaan hari besar keagamaan, kita akan tampilkan atraksi yang tentunya berhubungan dengan hari besar agama tersebut. Ini juga merupakan promosi wisata dan seni budaya," pungkasnya.(Yusuf)
Dimana pengunjung akan merasakan atmosfir Imlex dengan adanya hiasan beberapa lampion berwarna merah yang menjadi icon dari perayaan hari suci agama Tionghoa tersebut di seputaran lokasi wisata. Ditambah lagi pada hari ini Minggu (10/2/2019) pukul 15.00 WIB disuguhkan atraksi barongsai yang menjadi ciri khas setiap perayaan imlax.
Plt Kadisparbudpora Tanggamus Eko Turyono didampingi Hj. Retno Noviana Damayanti menjelaskan, dihadirkannya atraksi barongsai di TMWI Kota Agung tersebut bertujuan untuk mengangkat seni budaya adat china. Dan dengan keberadaan atraksi ini juga mampu menarik minat pengunjung untuk menyambangi taman pantai yang menjadi kebanggaan masyarakat Tanggamus khususnya Kec. Kota Agung.
"Kita lihat seberapa tinggi antusias masyakat yang hadir nanti sore. Terutama apa tanggapan dari warga Kota Agung yang bermargakan tionghoa jika budayanya kita angkat sebagai bentuk pelestarian budaya yang ada. Dan untuk diketahui, atraksi ini gratis. Pengunjung hanya dikenakan biaya masuk lokasi wisata saja sebesar Rp5000," jelas Retno.
Mantan Kabag Ekobang Tanggamus ini juga mengatakan, tercetusnya ide untuk mengangkat budaya dengan menampilkan pagelaran atraksi tradisional ini sudah lama. Bahkan barongsai ini direncanakan di gelar pada hari Selasa (5/2/2019) kemarin bertepatan dengan peryaan Imlex. Akan tetapi pihak paguyuban barongsainya belum siap.
"Kedepannya jika memang antusias masyarakat tinggi, maka disetiap perayaan hari besar keagamaan, kita akan tampilkan atraksi yang tentunya berhubungan dengan hari besar agama tersebut. Ini juga merupakan promosi wisata dan seni budaya," pungkasnya.(Yusuf)
Post A Comment: