Bandarlampung (Pikiran Lampung)- Lapangan sepak bola itu tak terlalu luas, namun perannya sangat vital sebagai lokasi ibadah Idul Fitri dan Idul Adha, serta untuk kegiatan olahraga warga. Namanya lapangan Way Dadi, terletak di kelurahan Way Dadi Bandar Lampung. Namun, itu bakal jadi cerita usang, sebab kini di lapangan tersebut telah dibangun pondasi yang kokoh untuk sebuah bangunan. Warga lantas bertanya, itu proyek siapa dan untuk apa?

Warga Way Dadi, Sukarame, Bandarlampung merasa resah dengan adanya proyek pembangunan di Lapangan Way Dadi. Hal itu dikarenakan akibat pembangunan di lapangan tersebut warga tidak bisa lagi menunaikan ibadah sholat Idhul Adha.

Lapangan yang biasa digunakan untuk kegiatan sosial termasuk sholat Idhul Fitri dan Idhul Adha oleh masyarakat Way Dadi itu sampai hari ini belum diketahui keperuntukannya. Sebeb sampai hari ini, Pemerintah Kota Bandar Lampung belum mensosialisasikan pembangunan tersebut kepada warga masyarakat.

"Warga masyarakat Way Dadi resah, mau sholat Idhul Adha susah masuk dan acak-acakan. Biasanya yang sholat disitu kurang lebih 3000-4000 jamaah," terang salah satu Tokoh Agama Way Dadi, yang enggan disebutkan namanya, Sabtu (10/8/2019).

Warga juga mempertanyakan kepada Pemkot Bandar Lampung terkait proyek tersebut, apakah milik pemerintah atau pihak swasta. Sebab di lokasi pembangunan tidak ada plang atau papan pengumuman proyek beserta sumber anggaran kegiatannya.

"Yang jadi pertanyaan proyek itu untuk apa, milik siapa, dan dari mana sumber anggarannya dari mana?" tanya dia. Hingga berita ini dimuat belum ada pernyataan resmi dari Pemkot Bandarlampung.(Wawan)

Post A Comment: