Foto ilustrasi.ist
Bandarlampung (Pikiran Lampung)-
Musibah kebakaran yang cukup besar kembali terjadi di Kota Bandarlampung.

Bahkan, disinyalir kebakaran ini yang  terbesar dalam 5 tahun terakhir.
 Menurut, data yang ada setidaknya 13 rumah milik warga RT 08, 09, dan 10 Gang Ciruas Jalan Raden Fatah, Kaliawi, ludes tak bersisa dilalap.si Jago Merah, Kamis (5/9/2019) pagi sekitar pukul Ini, 1, WIB. Api diduga dari lilin karena listrik rumah sekitar sedang padam, habis diopal PLN.

Ny. Salkan, ibu dari seorang pemilik rumah yang terbakar, mengatakan saat itu pukul 00.05. Ia sudah terbangun, hendak ke pasar. Wanita berusia senja itu sudah mendengar suara “kretek-kretek” dan langsung shock mendengar kebakaran.

Sony, remaja sekitar, mengatakan warga dan Damkar kesulitan memadamkan api karena lokasi berada di bukit. Jalan terjal dan sempit. Angin kencang juga menjadi penyebab api meluas dari rumah ke rumah yang umumnya terbuat dari papan.

Kepala BPBD Bandarlampug Syamsul Rahman mengatakan pihaknya mengerahkan setidaknya 7 unit damkar. Namun petugas kesulitan menembus lokasi yang terjal dan ketinggian mencapai 50 meter.

Hingga pukul 04.00 dinihari, warga mengungsi ke mushola Nurul Amal di Jalan Raden Patah. Separo dari mereka terdiri dari bayi dan anak-anak.( Tim/R1)

Berikut data bersumber dari keterangan salah seorang kerabat (warga) di lokasi kejadian: 

1. Mami 1 KK 3 JIWA
2. Zinan 1 KK 4 JIWA
3. Salimin 1 KK 5 JIWA 
4. Wawi 1 KK 4 JIWA
5. Salmin 1 KK 6 JIWA
6. Didi 1 KK 4 JIWA
7. Mursid 1 KK 4 JIWA 
8. Nata 1 KK 5 JIWA
9. Bakri 1 KK 2 JIWA
10. Basri 1 KK 3 JIWA
11. wowo 1 KK 4 JIWA
*rumah semi permanen* 


Post A Comment: