 |
| Kades Sabah Balau Pujianto bersama salah seorang pamong Desa saat memberikan keterangan kepada wartawan. Foto Wawan Pikiran Lampung |
"Saya gak pernah mengeluarkan kata pemecatan, namun demi penyegaran semua saya rumahkan dulu dan nanti setelah beberapa hari, nanti akan dipanggil kembali," jelasnya, saat memberikan klarifikasi, Sabtu (12/10/219).
Pujianto juga lantas memberikan rekaman suara saat dirinya pidato di depan para pamong desa.
Dalam sambutan Kepala Desa Sabah Balau, Pujianto pada saat itu dalam rapat bersama Masyarakat dan aparatur Desa pada Hari Rabu, 9 Oktober 2019, Pukul 19.30 WIB Ia mengatakan, bahwa seluruh aparatur Desa untuk sementara dirumahkan dulu, tetapi nanti akan dihubungi lagi lewat No Handpone yang tertera di absensi.
"Yang jelas intinya bahwasanya jika nanti kita mau Regenerasi, biar semua nanti mengerti tentang pemerintahan desa,"jelas Pujianto dalam pidatonya tersebut.
Setelah pembagian Pengahasilan Tetap (Siltap) ini, lanjutnya, jika dironya menginginkan atau perlu akan dipanggil lagi.
"Saya meminta dukungannya kepada seluruh aparatur desa, bukan berarti saya memilah-milah tidak, tetapi kita ingin pengalaman semua," Paparnya
Menurutnya, jadi jika semua orang tahu tentang pemerintahan Insya Allah semua akan bisa, bukan berarti ada faktor suka atau tidak suka orang lain.
"Saya hanya ingin dalam arti pemerintahan ini semuanya merasa mengerti, jadi tidak hanya segelintiran orang saja yang mengerti.
Untuk itu, makanya saya meminta bantuan kepada bapak-bapak semua, saat Pujianto bertanya, seumpama ada yang baru di mintai tolong mau apa tidak, kemudian dijawab oleh Masyarakat dan aparatur Desa mereka menjawab Mau.
Karena kita semua ingin membangun desa kita agar lebih baik lagi.
Untuk yang akan datang, saya menginginkan kampung kita ini bersinergi, dan kita ingin kampung kita nanti bagaimana caranya tidak ada perbedaan, karena Desa Sabah Balau ini luas dan dusunnya banyak,"urainya dalam pidato tersebut.
Apabila ada Masyarakat yang ingin mengurus berkasnya seperti pembuatan KK dan lain-lain, kata dia, pamong desa akan melayaninya selama 24 jam.
"Inilah pernyataan saya yang sebenarnya saat rapat bersama Masyarakat dan Aparatur Desa Rabu malam, karena saya merasa terganggu dengan pemberitaan dari salah satu media yang mengatakan saya memberhentikan aparatur desa, tapi saya rumahkan dulu,"jelasnya.
Pujianto juga mengatakan, hal semata - mata untuk penyegaran dan regenerasi. "Hampir semua warga Sabah Balau bisa menerima keputusan saya ini dan saat ini kondisi desa tenang dan kondusif,"pungkasnya. (Wawan)
Post A Comment: