Bandarlampung (Pikiran Lampung)-Lembaga Perlindungan Anak (LPA) Kota Bandar Lampung menggelar kegiatan internal konsolidasi dengan paparan program kerja tahun 2020 dari masing-masing bidangnya, Jum'at (9/1/ 2020) di Dapur Female Jalan Kimaja - Bandarlampung.

Kegiatan tersebut berjalan dengan dan sedikit 'Memanas' dan seru. Karena masing-masing bidang antusias memaparkan program kerjanya.

"Rapatnya, sangat serius namun tetap fokus dan santai," jelas Nunung Herawati, Sekretaris LPA Kota Bandarlampung).

Dalam arahannya, Ketua LPA Bandarlampung, Ahmad Apriliandi Passa, menyampaikan pasca pelantikan  pada 27 Desember 2019 lalu, pengurus LPA Kota Bandarlampung harus dapat berlari kencang. " Terutama untuk menyusun program kerja dan mengimplementasikan di sepanjang tahun 2020," jelasnya.

Pada kesempatan tersebut, Ketua LPA Kota Bandarlampung mengingatkan kembali Delapan Tugas Pokok Pengurus LPA Kota Bandar Lampung Periode 2019-2023. Yaitu,
1. Mengumpulkan, mengolah dan mengkaji data dan informasi yang berkaitan dengan pelanggaran hak-hak anak.
2. Melakukan advokasi untuk mendukung pembuatan kebijakan dan peraturan perundang-undangan yang berpihak kepada kepentingan anak.
3. Melakukan sosialisasi dan deseminasi perpu dan program kegiatan perlindungan anak.
4. Melakukan kordinasi bersama dengan instansi/lembaga terkait dalam hal perlindungan anak.
5. Melakukan bantuan teknis dan peningkatan kualitas petugas pelaksana perlindungan anak.
6. Mengembangkan dan mengembangkan forum anak sebagai partisipasi anak dalam perlindungan anak.
7. Melakukan rujukan kasus ke pusat-pusat layanan seperti puskesmas, rumah sakit, pusat pelayanan terpadu, pelayanan tindak kekerasan, pelayanan perempuan dan anak, rumah perlindungan sosial anak, lembaga sosial masyarakat, panti asuhan dan lain sebagainya.
8. Melakukan pemantauan terhadap pelaksanaan kegiatan perlindungan anak di Kota Bandar Lampung. Kedelapan tugas pokok tersebut adalah panduan kepada pengurus untuk melaksanakan program kerjanya.

Acara dilanjutkan dengan pemaparan program kerja, seperti yang disampaikan oleh Koordinator Bidang Organisasi dan Keanggotaan Gunawan Handoko, yang berencana mrmperkuat statuta kelembagaan LPA Kota Bandar Lampung dengan membentuk berbagai komunitas atau kelompok aksi Gerakan Perlindungan Anak dalam rangka kaderisasi keanggotaan.

Donal Andrias Koordinator Advokasi dan Reformasi Hukum) menyampaikan akan senantiasa konsisten dalam melakukan advokasi yamg berpihak kepada kepentingan anak.

Heriyanto Saputra, koordinator Pemantauan Hak Anak, yang akan melakukan dan mengkaji hak-hak anak Kota Bandarlampung sepanjang tahun 2020. Untuk itu Bidang Pemantauan Hak Anak akan bersinergi dengan Dinas PPPA Kota Bandarlampung untuk dapat saling tukar informasi, agar hak-hak anak Kota Bandarlampung dapat terpenuhi dan salah satu programnya adalah dengan pembentukan dan peleburan Forum Anak Kota Bandar Lampung yang sebelumnya sudah terbentuk oleh Dinas PPPA. Sehingga forum anak ini  menjadi lebih kuat dan dapat mewakili anak-anak Kota Bandarlampung.

Fajar Ramadhan Koordinator Hub. Antar Lembaga menyampaiakan akan melakukan kerjasama dengan berbagai pihak dengan baik apalagi pelaksanaan Konferensi Anak Indonesia 2020 akan dilaksanakan di kota Bandar Lampung.

  Pemaparan selanjutnya disampaikan oleh Lenny Suryani, Koordinator Pendidikan, Seni dan Budaya dengan berapi-api yang menginkan bahwa pembenahan edukasi terhadap anak dapat dimulai dari kesekretariatan LPA Kota Bandarlampung yang dengan menyampaikan pesan edukasi perlindungan anak. "Dengan spanduk dan penataan pelayanan yang baik dari LPA Kota Bandarlampung terhadap aduan kasus perlindungan anak dari masyarakat dan selanjutnya baru dapat kita edukasi masyarakat secara luas,"jelasnya.

Sementara itu, Hersoli Rizwan, Kordinator bidang Dokumentasi dan Publikasi menegaskan, akan terus mempublikasikan kegiatan dan keberadaan LPA Bandarlampung. Baik di media sosial maupun di media massa. " Kita akan publikasikan semua kegiatan LPA. Namun, kita tetap merujuk kepada tujuan dari LPA itu sendiri, yakni melindungi hak anak di Kota Bandarlampung,"tegasnya.

Di akhir kegiatan Ketua LPA Kota Bandar Lampung menyampaikan pada Minggu Ke-3 di bulan Februari 2020 LPA KBL akan mengadakan kegiatan kampanye Anti Gawai & Save Our Traditional Games dan pada Minggu Ke-4 akan melaksanakan Lomba Mewarnai dengan Tema : Polisi Sahabat Anak. Bekerjasama dengan Polisi Selebriti.

Selanjutnya LPA Kota Bandar Lampung juga fokus bersiap menghadapi Kegiatan Berskala Nasional Konferensi Anak Indonesia Ke-17 di Kota Bandar Lampung. Semoga persiapannya dapat berjalan lancar dan sukses terselenggara.

"Harapan lainnya semoga segenap pengurus LPA KBL dapat menjalankan tugas pokoknya dengan baik, sehingga diakhir tahun kasus-kasus anak dapat tertangani oleh LPA KBL serta angka-angka kekerasan pada anak dan kasus-kasus yang melibatkan anak Kota Bandarlampung dapat menurun," pungkas pengusaha muda sukses ini.
(Ap/Wawan)

Post A Comment: