Pesawaran (Pikiran Lampung)- Desa Karang Anyar, Kecamatan Gedong Tataan Kabupaten Pesawaran, salah satu Desa dari 4 Desa, di kecamatan setempat, yang terendam banjir. Bukan hanya 500 rumah warga di tiga dusun, melainkan tiga sekolah dasar ( sd) dan satu musola tempat ibadah juga terendam banjir setinggi kaki orang dewasa.  

Lebih dari 500 rumah warga yang ada di dusun 1,  2 dan dusun 3 Desa Karang Anyar Kecamatan Gedong Tataan Kabupaten Pesawaran, Kamis dini hari sekitar jam 2. 00 wib. Terendam air sungai Waysemah, setinggi kaki orang dewasa.

Meskipun malam saat air saluran sungai Way Semah, naik ke pemukiman warga, hingga mengakibatkan banjir namun, pada saat kejadian tidak ada korban jiwa dan saat ini kerugian warga belum dapat di di rinci, mengingat masih dilakukan pendataan.  

"Bukan hanya 500 rumah warga yang terendam banjir, tempat ibadah seperti musola dan tiga SD. Kuga terendam banjir," ujar Sukadi salah seorang sekertaris desa ( sekdes) Desa Karang Anyar, Kamis (23/1) ditemui di kantor desa.

Kerusakan bangunan rumah dan pagar milik warga juga ada yang roboh. Berdasarkan informasi yang masuk, berada di RT.1 di Dusun 1 pagar rumah warga jebol, kemudian dinding rumah yang ada di RW.1 RT.1 deza setempat.

Ketinggian air, tidak merata mengingat dataranya berbeda. Desa Karang Anyar ada 3 Dusun, hampir merata terendam banjir. 

"Kita berharap kepada pemerintah, dapat kiranya sungai di lakukan pelebaran dan di perdalam. Mengingat saat ini. Bila hujan turun, sungai mudah meluap.
 Pabrik makan ringan juga ikut terendam banjir. Meskipun banjir tahun ini. Lebih kecil dibandingkan banjir tahun sebelumnya namun kami tetap berharap kepada pemerintah dapat mempreoritaskan pengerukan sungai,"harapnya. 

Sukadi juga mengatakan, saat ini, posko utama Desa Karang Anyar, seperti di kantor Desa, telah menerima bantuan dari BPBD, seperti Aqua 40 Dus dan 20 Kotak Mie Instan.

Selain itu, Devita Sahara, tak lain salah seorang anggota DPRD Kabupaten Pesawaran Dapil 1 Gedong Tataan, juga memberi uluran tangan bagi korban banjir. Berupa mie instan dan air mineral. "Bu Devita, juga membantu Desa lainya, selain Desa Karang Anyar," kata Sukadi, seraya menambahkan, Ikada DPRD Pesawaran juga membrikan bantuan 4 Dus Akua + 15 Bungkus mie instan. 

Sementara Itu. Dinas Sosial telah membantu beras, saat ini dipusatkan di rumah kepala Desa mengingat dataran tinggi dan di fungsikan untuk dapur umum. Berdasrkan pantawan headlain lampung, sejumlah anggota TNI dan Polisi nampak membantu warga membersikan puing-puing pasca banjir besrta relawan dan warga. 

Menanggapi hal itu, Yahtar Sekertaris Dinas Pendidikan Kabupaten Pesawaran, berncana akan turun ke lokasi banjir melalui Bidang dan Kasi.

"Ya kita akan turun ke lokasi banjir. Mengenai ada sekolah dasar yang juga terendam banjir. Saya mengimbau, bila gedung sekolah belum dapat di fungsikan untuk belajar mengajar, dapat kiranya pihak sekolah meliburkan sekolah sampai sekolah benar-benar dapat di fungsikan," singkatnya, via ponsel. (Agung)

Post A Comment: