Bandarlampung (Pikiran Lampung)- Lembaga Perlindungan Anak (LPA) Kota Bandar Lampung menjalin sinergi dengan ITERA (Institute Teknologi Sumatera).  Hal ini diawali dengan anjangsana dan pertemuan oleh  Pengurus LPA Bandarlampung 2019-2023 yang diketuai Ahmad Apriliandi Passa didampingi Sekretaris Nunung Herawati, Koordinator Advokasi & Reformasi Hukum Donal Andrias dan Bidang Perlindungan Anak A. di Rektorat Ittera, Selasa  (4/1/2020).

Pada kesempatan tersebut LPA Bandarlampung disambut dengan hangat oleh Wakil Rektor Bidang Non Akademik Prof. Dr. Sukrasno, M.S. beserta jajaran.

Pada kesempatan tersebut Ketua LPA Bandarlampung dan Tim menyampaikan maksud dari audiensi LPA Bandarlampung ke Itera yaitu antara lain membangun hubungan sinergi yang positif sehubungan LPA Kota Bandarlampung Periode 2019-2023 baru saja dikukuhkan pada tanggal 27 Desember 2019 lalu dan telah tersusun program kerja LPA Bandarlampung Tahun 2020.  Sehingga tidak menutup kemungkinan LPA Bandarlampung dapat menjalin program kerja bersama dengan Itera. Program kerja yang disampaikan antara lain, LPA Bandar Lampung pada tanggal 23 Februari 2020 akan menggelar Kampanye : Stop Gadget & Save Our Traditional Games yang akan dilaksanakan di area Car Free Day Kota Bandar Lampung di Tugu Adipura. "Serta Kegiatan Besar "Kongres Anak Indonesia Ke-17" yang akan berlangsung di Kota Bandar Lampung pada bulan Desember 2020,"jelas Ahmad Apriliandi .

Sementara itu, Wakil Rektor Bidang Non Akademik  Itera, Prof. Dr. Sukrasno, M.S. menyambut baik kunjungan para komisoner LPA Bandarlampung ini. Dan Sukrasno menyampaikan program yang sedang dijalankan Itera.
 "Mahasiswa dengan kehidupan yang sedang dalam tahap transisi rentan terhadap kondisi psikis dan tekanan kehidupan yang dihadapinya. Permasalahan di dalam rumah, seperti kehilangan kasih sayang, perhatian yang kurang dari orang tua dan perceraian pada orang tua berdampak tidak baik terhadap anak sehingga rawan labil dalam kehidupan sosialnya. Untuk itu Itera telah berupaya dengan sumberdaya yang ada mengasramakan mahasiswa pada tahun pertama dan memberikan  konsuling kepada anak,"jelasnya.

Olaeh karenanya, kata dia, sinergi dengan LPA Bandarlampung adalah hal yang baik untuk mencegah hal -hal yang tidak tidak diinginkan pada mahasiswa di awal masa perkuliahan.

Di akhir pertemuan, Ketua LPA Bandarlampung mengucapkan terimakasih atas sambutan yang diberikan pihak rektorat Itera. "Semoga jalinan kerjasama menjadi lebih erat dan meningkat - LPA Bandarlampung dapat dilibatkan dalam kegiatan yang berkenaan dengan Sosialisasi dan Advokasi Perlindungan Anak di Kampus Itera dan Itera juga dapat berpromosi untuk mengenalkan programnya di tengah masyarakat melalui kegiatan-kegiatan yang dilakukan oleh LPA Bandarlampung di sepanjang tahun 2020.(ap/ Wawan)


Post A Comment: