Bandarlampung (Pikiran Lampung)—Kasus pasien terkonfirmasi positif Covid-19 di Lampung yang meninggal bertambah lima orang. Hingga hari ini total yang meninggal 302 orang, Ahad (27/12/2020).

Juru bicara gugus tugas penanganan Covid-19 Provinsi Lampung dalam rilisnya, Reihana mengungkapkan, lima pasien meninggal tersebut berasal Bandar Lampung.

"Pasien Covid-19 meninggal dunia tersebut pemulasaran jenazah dilakukan secara tatalaksana protokol kesehatan," berdasarkan data yang dikirim Jubir Covid-19, Reihana melalui WhatsApp Grup (WAG) resmi Covid-19 Provinsi Lampung.

Dijelaskan empat pasien meninggal dunia nomor 5.896, perempuan, usia 40 tahun. Merupakan kasus baru.

Sebelumnya, yang bersangkutan mengeluh batuk lemas dan demam. Pada 19 Desember 2020 pasien dibawa ke Rumah Sakit untuk dilakukan pemeriksaan swab setelah hasil pemeriksaan rapid test reaktif.

"Pada 20 Desember 2020 pasien mulai menurun kondisi kesehatan dan dinyatakan meninggal dunia. Pasien terkonfirmasi positif Covid-19 pada 25 Desember 2020," jelasnya.

Selanjutnya pasien meninggal dunia nomor 5.897 perempuan, usia 57 tahun. Merupakan kasus baru.

Pasien ini juga awalnya hanya mengeluhkan batuk dan demam, pada 20 Desember 2020, pasien mengalami perburukan pada kondisi tubuhnya dan pasien dinyatakan meninggal dunia. 

"Terkonfirmasi positif Covid-19 pada 25 Desember 2020 berdasarkan hasil swab," kata Reihana.

Kemudian pasien positif Covid-19 yang meninggal dunia nomor 5.898 laki-laki usia 77 tahun juga merupakan kasus baru.

Kronologisnya, pada 18 Desember mengeluh batuk sesak dan lemas. Pada 22 Desember 2020 dibawa ke Rumah Sakit untuk dilakukan pemeriksaan rapid test hasilnya reaktif langsung dilakukan pemeriksaan swab dan pada 25 Desember 2020 pasien terkonfirmasi positif Covid-19.

"Namun, pada hari itu juga kondisi pasien mengalami perburukan dan dinyatakan meninggal dunia," terangnya.

Lalu pasien meninggal dunia nomor 5.164 laki-laki usia 65 tahun.

Kronologisnya, pada 10 Desember 2020 berobat ke salah satu klinik di Bandar Lampung, dua hari kemudian pasien berobat ke salah satu Rumah Sakit untuk sekalian dilakukan pemeriksaan rapid test hasilnya reaktif langsung dilakukan pengambilan swab.

Pada 15 Desember 2020 berdasarkan hasil swab pasien terkonfirmasi positif Covid-19 

"Pada 25 Desember 2020 pasien mengalami perburukan pada kondisi tubuhnya dan dinyatakan meninggal dunia," jelasnya.

Kemudian pasien meninggal dunia nomor 5.848 perempuan usia 45 tahun.

Kronologisnya, pada 18 Desember 2020 mengeluh demam lemas batuk dan sesak, pasien dibawa ke Rumah Sakit untuk dilakukan pemeriksaan rapid test hasilnya reaktif langsung dilakukan pengambilan swab.

"Pada 24 Desember terkonfirmasi positif Covid-19. Dua hari setelah dinyatakan positif Covid-19 pasien meninggal dunia," ujarnya.

Selain itu, ada penambahan kasus terkonfirmasi positif Covid-19 sebanyak 78 orang total 5.949 kasus.

"Ada penambahan sebanyak 78 kasus baru yang terdiri Bandar Lampung 35 orang, Metro empat orang, Lampung Tengah 14 orang, Lampung Selatan empat orang,  Pesawaran dua orang, Tanggamus 12 orang, Way Kanan satu, Lampung Timur tiga orang Pringsewu tiga orang," rincinya.

Dari 78 kasus baru yang merupakan hasil tracing ada  35orang dan kasus baru ada 43 orang, yang sedang dirawat ada 18, sedangkan isolasi mandiri ada 60 orang.

Selain ada penambahan positif Covid-19  ada juga penambahan 57 orang yang selesai isolasi total 4.262

Dari 57 orang tersebut terdiri dari kota Bandar Lampung 43, Pringsewu 10 orang, Tulang Bawang dan Lampung Tengah masing-masing satu orang.

"Dari 57 orang tersebut dinyatakan sembuh berdasarkan hasil swab negatif Covid-19 dan telah menjalani isolasi mandiri selama 14 hari," ungkapnya (San)

Post A Comment: