Peswaran (Pikiran Lampung)
- Musibah besar terjadi di Bumi Andan Jejama Peswaran. Dua Kecamatan dikabarkan luluh lantak disapu angin puting beliung.

Dua kecamatan itu, yakni Negeri Katon dan Tegineneng. Angin puting beliung yang disertaii hujan deras telah merusakkan beberapa rumah warga.


Berdasarkan informasi yang berhasil dihimpun Pikiran Lampung, Kapolres Pesawaran, AKBP. Vero Aria Radmantiyo. S.K.IK.MH. yang diwakili Humas AKP. Aris Sirega, membenarkan dua Kecamtan Negeri Katon dan Kecamatan Tegineneng, terjadi  angin puting beliung di sertai hujan.


Sehingga beberapa rumah milik warga yang diterjang angin puting beliung. Mengalami kerusakan parah dan sedang.

Peristiwa  terjadi Kamis (8 /4/2021). Sekira pukul 18.00 wib. Sehingga memporak porandakan beberapa rumah milik warga. Di anataranya yang ada di   Desa Bangun Sari Kecamatan Negri Katon Kabupaten Pesawaran.

Rumah s Supar, 60 Th, Swasta, Dusun 2 Desa Bangun Sari, selin rumah gudang Singkong permanen  atap seng kerangka baja tak luput dari sapuan angin puting beliung, sehingga  mengalami Roboh, tapsiran sementara pemilik mengalami kerugian hingga Rp. 700.000.000,- (tujuh ratus juta Rupiah).


Kemudian rumah milik mbah kadinem, 65 Tahun, Tani, Dusun 1 Desa Bangun Sari. mengalami Rusak pada atap dan di tafsir mengalami  kerugian senilai Rp. 1.000.000 (satu juta rupiah).

Sedangkan kandang ternak milik Sdr. Nyoto, Tani, Dusun 1 Desa Bangun Sari. Yang juga di terjang angin puting beliuang, di tapsir mengalami kerugian Rp. 2.000.000 (dua juta rupiah).

Yadi, 40 Tahun, Tani, Dusun 1 Desa Bangun Sari, akibat angin puting beliung rumahnya mengalami kerusakan ringan pada bagian pintu. Ditafsir kerugian Rp. 500.000 (satu juta rupiah).

Tak hanya rumah, gudang, dan kandang ternak milik warga yang rusak akibat di sapu puting beliuang, warung milik sutris, 35 Tahun, dagang, juga rusal pada bagian  atap di karenakan tertimpa pohon. kerugian Bila di Tafsir senilai Rp. 2.000.000,-(dua juta rupiah).

Peristiwa serupa juga di alami warga Desa Tri Rahayu Kecamatan yang sama. Sedikit nya ada empat rumah yang juga mengalami kerusakan.

Emapat rumah tersebut masing-masing, milik sdr. Dwi : rumah mengalami kerusakan pada atap rumah tertimpa pohon pule kerugian Bila di Tafsir senilai Rp 2.000.000 (dua juta rupiah).

Kemudian Sdr. Gito asbes dinding jebol tertimpa pohon, kerugian Bila di Tafsir senilai Rp 2.000.000 (dua juta rupiah).

Dan Rohmadi, atap rumah asbes mengalami.kerusakan sebanyak 10 asbes.kerugian ditaksir senilai Rp. 1000.000 ( satu juta rupiah ).

Serta beberapa pohon milik warga setempat juga tumbang di seperti pohon milik warga yang ada di dusun 6 desa Tri Rahayu. Beruntung warga sekitar segera mengefakuasi pohon yang tumbang di jalan lingkar desa. Meskipun hujan yang di sertai angin puting beliuang tidak lama hanya 5 menit, tetapi kerugaian warga capai ratusan juta rupiah. ( Agung/ Lis Res)

Post A Comment: