Bandarlampung (Pikiran Lampung)
-Akibat angka. Positif Corona di Bandarlampung masih tinggi, rencana belajar tatap muka kembali dibatalkan. Setianya, belajar tatap muka ini akan dimulai pada tanggal 12 Juli 2021 mendatang. 

Pembatalan ini datang langsung dari Walikota Bandarlampung, Eva Dwiana. Melalui  surat edaran nomor 420/917/2021. Tentang penundaan pelaksanaan pembelajaran tatap muka (PTM) terbatas pada masa Covid19 tahun 2021. Dalam surat itu disebutkan jika penundaan PTM ini akan berlaku hingga kota Bandarlampung dinyatakan aman dari Corona atau memasuki zona hijau. 


Menanggapi ini, Ketua Komnas Perlindungan Anak (PA) Bandarlampung setuju dengan keputusan tersebut. "Sepakat dengan kebijakan Walikota Bandar Lampung untuk melakukan penundaan PTM karena faktor kesehatan dan keselamatan anak harus lebih di kedapankan,"jelas Ketua Komnas PA Bandarlampung, Ahmad Apriliandi Pasha, SE, Kamis (8/7/2021). 

Namun, kata dia, sebaiknya Metode pembelajaran untuk tingkat SD perlu dipikirkan bagaimana media pembelajaran yang efektif untuk diterapkan. Seperti pembelajaran sinkron (synchronous) yaitu pembelajaran yang dilakukan secara real time. "Dimana pembelajaran yang dilakukan antara guru dengan siswa sama-sama online dan dapat melakukan komunikasi dua arah secara langsung dan dapat memberikan umpan balik secara langsung. Baik dari guru kepada murid dan begitupun sebaliknya, " Jelasnya. 


Di tahun ajaran 2020-2021, kata dia, selama ini dirasakan siswa tingkat SD di Kota Bandar Lampung kebanyakan hanya mengerjakan tugas dari guru via WA saja dan ini dirasakan tidak efektif,  pembelajaran asyncrounus (satu arah saja).

"Pembejaran yang ideal hendaknya mengkombinasikan kedua methode belajar tersebut (synchronous dan asynchronous). Dan sarana dan prasarana peserta peserta didik harus menjadi perhatian pemerintah kota karena masih banyak anak-anak yang belum memilki telpon seluler pintar terkoneksi sambungan internet, ini tidak hanya terjadi dipinggiran kota Bandar Lampung - di tengah kota pun masih banyak kita jumpai seperti ini, "pungkasnya. (Wawan) 

Post A Comment: