Foto ilustrasi. Ist

Bandarlampung (Pikiran Lampung
)- Sepasang suami istri yang berjualan makanan ringan di rumah mereka terpapar covid 19. Suami istri tersebut kini menjalani isolasi mandiri di rumah mereka di kecamatan Sukabumi Bandarlampung. Hal ini dibenarkan oleh RT setempat. 

Sebelumnya juga didapati informasi jika satu keluarga di kecamatan yang sama juga terpapar Corona. Sang istri bahkan harus dirujuk dan dirawat di rumah sakit saat ini. Di Kecamatan Sukabumi juga diperoleh informasi jika salah seorang wanita yang juga karyawan pabrik ikut terpapar Covid 19 dan saat ini menjalani isolasi mandiri di rumah serta dalam pengawasan pihak lain puskesmas setempat. Untuk diketahui, saat kota Bandarlampung kembali masuk zona merah, setelah sebelumnya sempat masik. Zona Oranye. 

Terpisah, data Dinas Kesehatan Provinsi Lampung mencatat, 445 orang penambahan kasus positif COVID-19 di daerah ini, sehingga secara keseluruhan warga yang telah terinfeksi COVID-19 berjumlah 29.943 orang. Berkaca dari data di atas, diprediksi angka warga yang positif terpapar Corona di Kecamatan Sukabumi cukup tinggi. Oleh karenanya warga harus tetap waspada, dengan menerapkan protokol kesehatan secara ketat dan menghindari kerumunan. 

Dinas Kesehatan Lampung, Jumat (23/7/2021), menyampaikan bahwa dari 29.943 kasus COVID-19 tersebut, terinci 23.463 pasien yang telah dinyatakan sembuh dan 1.743 meninggal dunia.

Kasus kematian akibat COVID-19, Dinkes Lampung pun mencatat terdapat penambahan 35 pasien, sehingga menjadikan hingga kini warga Lampung yang sudah meninggal dunia karena terpapar COVID-19 sebanyak 1.743 orang.

Sedangkan untuk pasien COVID-19 yang sudah dinyatakan sembuh atau selesai menjalani isolasi juga bertambah 444 orang.

Sebelumnya kasus kesembuhan di Lampung berjumlah 23.019, sekarang menjadi 23.463 orang.

Kemudian, Dinkes Lampung pun sedang mengawasi atau melakukan pemantauan terhadap 924 pasien suspek COVID-19, dengan rinciam kasus suspek lama sebanyak 843 orang dan terbaru berjumlah 81 orang. (Ant/R1) 

Post A Comment: