Lambar (Pikiran Lampung)
- Teka-teki pria di Lampung Barat yang terbunuh dan jazad nya dimasukkan dalam karung akhirnya terjawab.  Morifnya cukup sederhana namun penyebabnya dendam lama sejak Tahun 2018 Islam. 

 Para tersangka kasus pembunuhan mayat dalam karung yang terjadi di Pekon Atar Kuwaw Kecamatan Batu Ketulis beberapa pekan lalu. 15/11/2021, berkumlah 9 orang. 

Kapolres Lampung Barat AKBP Hadi Saepul Rahman S,IK,dalam jumps pers di Mapolres Lampung Barat menyampaikan, etelah dilakukan tes DNA dari yang bersangkutan dapat diketahui identitas jenazah dalam karung bernama Wagimin. "Dan kita sudah melakukan tes DNA kepada anak dan hasilnya cocok  bahwa yang bersangkutan adalah berinisial Wagimin kemudian kami melakukan penyelidikan, "jelasnya.

Mayat Wagimin ditemukan kurang lebih 5 kilometer dari tempat kejadian  tepatnya di Pekon Atar Bawang Kecamatan Batu ketulis.  "Ya kurang lebih 5 km jasadnya  sudah hanyut dan mayat ini  ditemukan pada tanggal 2 November 2021,"ujar Kapolres.

 


Dari hasil penyelidikan yang di lakukan  ditemukan pelaku-pelaku yang mengarah kepada 9 orang yang ada di belakang kita  saat ini.

Selanjutnya, mereka mempunyai peran masing-masing ,  ada yang melakukan pemukulan kepada korban kemudian juga ada yang mengikat kemudian masukkan ke dalam karung juga ada memikul kemudian juga ada yang mengantar ke TKP dan menerangi jalan pada malam hari,Setelah kita dapatkan keterangan maupun bukti-bukti 9 orang ini sudah kita tetapkan sebagai tersangka, ke -9 tersangka telah mengakui mereka telah melakukan perbuatan itu semua. "Kepada 9 Tersangka  kita tetapkan  pasal 340 pasal 338 dan pasal 370 ayat 2"  terangnya Kapolres AKBP Hadi.

Penyebab terjadinya pembunuhan  adalah dendam yang lama di mulai  tahun 2018  hingga 2021 akibat daripada salah paham tentang pekerjaan  menunggu lahan kebun  kopi yang ada di kampung tersebut. (Sam/you) 

Post A Comment: