Pesawaran (Pikiran Lampung)-Pejabat teras di Dinas Pendidikan (Disdik) Pesawaran dinilai kurang bersahabat dan tebang pilih terhadap media.
Dari keterangan beberapa awak media saat berkunjung ke disdikPesawaran, oleh Satpol PP, kadis dan benerapa pejabat lainnya tidak ada di tempat. Hal ini di sampaikan juga oleh ketua FWPI Lampung Syahrullal Kepada Pikiran Lampung, Selasa (22022022).
Menurut Syahrul, setibanya di perkantoran dinas pendidikan Pesawaran, saat dirinya tiba lansung menghadap Pol PP yang bertugas dan saat dipertanyakan pejabat teras Dinas itu, mereka menjawab belum di tempat.
" Belum ada yang masuk pak, kadis (Anca,red), sekretaris (yahtar,red) ,"jelasnya menirukan ucapan anggota Pol PP yang bertugas di dinas tersebut.
Dia melanjutkan, setelah dirinya akan meninggalkan lokasi kantor disdik, salah satu ketua lembaga profesi wartawan menelpon dan menyuruh masuk ke ruang tunggu.
" Kemana bang, sini masuk, saya di dalam , mau kemana , menirukan ucapan rekan kerjanya,"terangnya.
Ketua FWPI Lampung menambahkan, tak selang berapa lama duduk di ruangan tunggu dan berbincang dengan beberapa rekan jurnalis, lalu muncul rekan jurnalist lainnya, dan lansung di temui Sespri sekretaris, dan saat dikonfirmasi Sespri sekretaris pendidikan sedang menerima tamu, bukan tidak ada di ruangan kerjanya.
" Aneh, aja pejabat ada, tapi dibilang belum masuk, bahkan Pol PP tidak tau kapan masuknya pak sekretaris" kecewanya.
Dia berharap, tidak ada perbedaan status bagi pejabat publik yang selain tugas kedinasan, juga sebagi vigur pendidikan memberikan contoh dan pelayanan yang baik terhadap siapapun terutama dalam transparansi publik dalam penyelenggaran pendidikan khususnya di kabupaten Andan Jejama.
"Saya berharap tidak ada dinding batas terhadap siapapun, siapapun dan media apapun hatu diperlakukan sama, "pungkasnya.
Hingga berita ini ditulis belum ada tanggapan dari pejabat berwenang di Disdik Pesawaran. (Wawan).
Post A Comment: