Lamsel (Pikiran Lampung)
– Merasa tidak puas atas jawaban Camat Tanjung Bintang, Hendri Hatta, warga Desa Sabah Balau  tetap meminta Kades Pujianto diturunkan dari jabatannya. Dimana, usai  aksi demo di Kantor Camat, ratusan warga yang mengadakan aksi damai dan tetap mematuhi prokes ini melanjutakan aksinya ke kantor Desa. 


" Terus terang kami kecewa, kami tidak puas dengan jawaban dari pak camat yang sepertinya tidak ada solusi dan mengakomodir aspirasi warga. Dan kami tetap akan melajutkan aspirasi kami ke bupati Lampung Selatan, hingga keinginan warga terpenuhi,"ujar Gunawan, perwakilan salah satu warga kepada awak media. 


Aksi ini murni aspirasi warga, lanjutnya, yang dilakukan secara sepontanitas. "Aksi ini murni dari warga dan tidak ada unsur politik atau ditunggangi oleh kepentingan tertentu,"pungkasnya. 

Untuk diketahui, ratusan warga Desa Sabah Balau, Kecamatan Tanjung Bintang, Kabupaten Lampung Selatan, gelar aksi unjuk rasa.


Aksi unjuk rasa yang berlangsung damai ini, digelar di Halaman Kantor Kecamatan Tanjung Bintang, Rabu (30/3/2022). Dalam aksinya, warga menyuarakan tiga tuntutan.

Yaitu, turunkan kades Sabah Balau Pujianto, kembalikan Dana yang diduga difiktifkan, dan adili sang kades. Aksi berlangsung tertib dan mematuhi prokes.

Ada 15 perwakilan masa yang diterima langsung oleh Camat Tanjung Bintang, Hendri Hatta dan uspika setempat.

Dalam pertemuan dengan camat dan unsur uspika, perwakilan warga yang berasal dari perwakilan semua dusun ini, meluapkan semua uneg-unegnya terakait Kades Sabah Balau Pujianto.


Di hadapan sang camat, perwakilan warga menyampaikan aspirasinya terkait dugaan kades yang telah menyalahgunakan jabatan dan wewenangnya, Dan warga tetap mempunyai satu permintaan yaitu agar Pujianto diturunkan dari jabatannya, “Kami minta agar Pujianto diturunkan dari jabatannya,” ujar Arif Gunawan salah satu perwakilan warga. Menanggapi ini Camat Tanjung Bintang berjanji akan memanggil sang kades dan memwaba aspirasi ini ke atas yaitu ke bupati Lamsel Nanang Ermanto.

Namun, warga nampak tak puas atas jawaban sang camat. Warga lantas membubaran diri dan langsung meneruskan aksinya ke kantor Desa sabah Balau yang terletak di dusun 1. Namun sang kades tidak sedang berada di kantor, warga lantas berorasi di depan kantor kepala desa dan memastikan akan melanjutkan aksinya ke kantor bupati dalam dua pekan ini, Dalam aksinya warga membawa berbagaai penaduk yang bertulisakan berbagai tuntutan mereka. Salah satunya berbunyi

 Sementara itu, ketika akan dikonfirmasi di kantornya, sang kades tidak berada di tempat, (Edi/R1)

 

Post A Comment: