Lampura (Pikiran Lampung
)-Generasi Pesona Indonesia (GenPi) Kabupaten Lampung Utara gali potensi wisara daerah setempat. Kegiatan ini bersama anggota dan pengurus. dengan tujuan untuk dapat mengedukasi masyarakat dan mengenalkan destinasi wisata desa kehalayak luas. Kegiatan ini  berlangsung pada Ahad (15/05/2022)

Kegiatan yang sudah menjadi program dari GenPI Lampung Utara ini kembali digerakan menuju titik potensi wisata yang ada di desa Way Isem Kecamatan Sungkai Barat.

Adapun tujuan kegiatan ini diadakan yaitu memberikan edukasi wisata dan menggali wisata untuk dijadikan sebuah buku wisata yang akan di cetak dan dipublikasikan kes sekolah-sekolah. Sebagai bentuk edukasi ke masyarakat  bahwa Lampung Utara mempunyai wisata yang potensial dan dapat bersaing.


Untuk meningkatkan kesadaran masyarakat bahwa wisata yang di kelola secara maksimal dengan menjaga dan merawat apa yang ada di desanya, dapat memberikan kontribusi yang baik untuk pertumbuhan ekonomi bahkan dapat menjadi peluang usaha bagi masyarakat dan pendapatan untuk desa.

" Dengan sengaja Genpi melakukan Kunjungan Wisata ini, akan dilakukan seluruh Daerah di Lampung Utara, Guna untuk memberi Pesan Moral Cinta Wisata, Melestarikan Wisata dengan Kegiatan Bersih bersih, dan Sebagai Perpustakaan Wisata Genpi mengumpulkan info terkini tentang Aset Wisata di Lampung Utara, " ucap Syatria Agung,., Ketua GenPi Lampung Utara. 


Kehadiran Perdana organisasi Genpi di curup Jono, Yang akan segera kembali dibuka dan menambah semangat pengurus desa setempat untuk kegiatan Positif Bersih-bersih dibantu teman teman Genpi yg akhirnya berbaur melahirkan kecintaan terhadap Alam dan sekitarnya. 

"Dengan adanya GenPI Lampung Utara ini yang melakukan kunjungan ke Desa Way Isom khususnya Di Wisata Curup Jono, semoga dapat menjadi angin segar untuk dapat bangkit nya wisata. Terlebih lagi saat setelah pendemi seperti saat ini," ujar Rifalsyah Camat Sungkai Barat.

Desa Way Isem merupakan desa yang mempunyai potensi wisata yang sangat indah dengan Curup Jono sebagai destinasi wisata yang di tonjolkan dan mempunyai nilai histori di balik penamaan Curup tersebut. Curup Jono sudah di resmikan pada tahun 2018 dan menjadi destinasi pilihan masyarakat Lampung Utara.

 Dua tahun belakangan wisata ini tidak berjalan dikarenakan terkena dampak dari pendemi Covid-19 yang melanda Indonesia Khususnya Kabupaten Lampung Utara.

Post A Comment: