Bandarlampung (Pikiran Lampung
)- Kebakaran hebat yang melanda pemukiman padat penduduk di Kelurahan Kotakarang, Telukbetung, Kota Bandarlampung, semalam telah menyita perhatian semua pihak. Dan meninggalkan luka yang mendalam bagi para korban.

Oleh karenanya, Bandarlampung memberikan perhatian khusus untuk para korban. Dengan menyiapkan tenda pengungsian untuk menampung korban kebakaran.Lokasinya di Kelurahan Kota Karang untuk sementara waktu.

"Kami akan pasang tenda pengungsian sekarang juga  untuk tempat istirahat korban kebakaran," kata Wali Kota Bandarlampung, Eva Dwiana, di Bandarlampung, Kamis (7/7/2022).
Ia mengatakan bahwa pembangunan tenda sementara tersebut dikarenakan warga yang menjadi korban kebakaran tidak mau tinggal di rumah susun sederhana sewa (Rusunawa).
"Saya sudah tawarkan kepada para korban kebakaran  untuk tinggal sementara di rusunawa, tapi tidak mau, maka dari itu kami akan bangun tenda di sini," katanya.
Ia juga mengatakan akan membuat dapur umum sementara guna memenuhi kebutuhan para korban kebakaran. Selain itu, para korban yang rumahnya hangus terbakar juga akan diberikan santunan Rp20 juta per kepala keluarga.

"Karena mereka ini rata-rata menyewa maka saya harap pemilik kontrakan juga bisa segera memperbaiki bedeng yang terbakar tersebut," kata dia."Setelah di data oleh petugas ada 24 rumah semi permanen atau KK yang hangus terbakar pada peristiwa tadi malam, ini kami berikan santunan Rp20 juta satu KK," kata Wali Kota Bandarlampung Eva Dwiana, di Bandarlampung, Kamis.

Dia pun mengatakan bersyukur para korban yang selamat dalam peristiwa kebakaran tersebut dalam kondisi sehat, meskipun terdapat sedikit trauma yang dialami oleh mereka saat ini.

"Tekanan darah pada naik semua terutama yang sepuh-sepuh tapi kita cepat tanggap dengan menerjunkan dokter-dokter dari puskesmas," kata dia.

Dia juga mengatakan bahwa selain bantuan uang Rp20 juta, pemkot juga telah menyalurkan bantuan sementara berupa makanan kepada para korban kebakaran.

"Kami juga akan membuat dapur umum guna para korban kebakaran," ujarnya.
"Setelah di data oleh petugas ada 24 rumah semi permanen atau KK yang hangus terbakar pada peristiwa tadi malam, ini kami berikan santunan Rp20 juta satu KK," kata Wali Kota Bandarlampung Eva Dwiana, di Bandarlampung, Kamis.

Dia pun mengatakan bersyukur para korban yang selamat dalam peristiwa kebakaran tersebut dalam kondisi sehat, meskipun terdapat sedikit trauma yang dialami oleh mereka saat ini.

"Tekanan darah pada naik semua terutama yang sepuh-sepuh tapi kita cepat tanggap dengan menerjunkan dokter-dokter dari puskesmas," kata dia.

Dia juga mengatakan bahwa selain bantuan uang Rp20 juta, pemkot juga telah menyalurkan bantuan sementara berupa makanan kepada para korban kebakaran.

"Kami juga akan membuat dapur umum guna para korban kebakaran," ujarnya.

Sementara itu, Sekretaris Dinas Sosial Kota Bandarlampung, Santoso Adhy mengtakan bahwa pemkot akan mendirikan empat tenda guna menampung sementara para korban kebakaran.

"Kami akan bangun empat tenda beserta alasnya dan memberikan stok pangan kepada korban. Dua tenda pengungsian ukuran besar dan dua tenda regu untuk ganti pakaian korban kebakaran," kata dia.

Berdasarkan data Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kota Bandarlampung pada peristiwa kebakaran di Kelurahan Kota Karang, pada Rabu malam tersebut, terdapat 24 rumah atau bedeng yang hangus terbakar serta 2 orang korban tewas.
 
Sementara itu, Kepala Pelaksana Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kota Bandarlampung, Syamsul Rahman, peristiwa kebakaran yang terjadi pada Rabu malam itu memakan korban jiwa dua orang.(ant/napi)

Post A Comment:

Back To Top