Lamsel (Pikiran Lampung)- Lampung Corruption Watch (LCW)
menjalankan program edukasi hukum anti Korupsi di sekolah SMK Budi Karya Natar, Lampung Selatan, Selasa, 23 Januari 2023.

Acara yang digelar disekolah itu diikuti 60 orang yang terdiri dari pengurus yayasan, guru- guru SMP dan SMK Budi Karya Natar.

Direktur sekaligus Ketua LCW Juendi Leksa Utama, SH, memaparkan, nilai- nilai anti korupsi penting diterapkan dan dicontohkan oleh guru guru kepada anak muridnya.

"Sembilan nilai integritas yang bisa mencegah terjadinya tindak korupsi. Kesembilan nilai itu adalah jujur, peduli, mandiri, disiplin, tanggung jawab, kerja keras, sederhana, berani, dan adil," terang Juendi.

Tindakan korupsi merupakan kejahatan luar biasa yang bisa merugikan dan menghancurkan sebuah bangsa dan negara.

Menurutnya, korupsi itu mengakibatkan melambatnya pertumbuhan ekonomi negara, menurunnya investasi, meningkatnya kemiskinan serta meningkatnya ketimpangan sosial.

"Setiap orang adalah guru, dan setiap rumah adalah sekolah. Kita menaruh harapan besar kepada anak didik yang berintegritas untuk menjadi penerus bangsa dan negara," paparnya.


Dia mencontohkan, bila kita ingin anak disiplin waktu, berani bertanggungjawab. Maka sudah sepantasnya gurunya juga melakukan hal itu disekolah. Karena sikap dan perbuatan guru akan menjadi contoh bagi siswa disekolah," terangnya.

Acara edukasi anti korupsi dibuka langsung oleh Ketua Dewan Pengurus Yayasan Budi Karya Natar Gesti Herdiana Sakti Sari yang juga menghadirkan Ketua Ikatan Advokat Indonesia (IKADIN) Kota Bandar Lampung Alian Setiadi.

Selain itu, LCW juga memutar film dengan judul 'rapor' yang menceritakan terkait contoh sikap orangtua pada anak.

"Kita berharap apa yang disampaikan hari ini dapat dijalankan dan dicontohkan pada siswa disini," tutupnya. (ubas) 

Post A Comment: