lisensi

Rabu, 08 Januari 2025, Januari 08, 2025 WIB
Last Updated 2025-01-09T04:31:55Z
BNN Kabupaten Lampung SelatanLapas Narkotika Bandar Lampung

Kalapas Narkotika Bandar Lampung Terima Audiensi BNN Lampung Selatan

Advertisement


Bandar Lampung (Pikiran Lampung) - Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Narkotika Bandar Lampung menerima audiensi dari Badan Narkotika Nasional (BNN) Kabupaten Lampung Selatan pada rabu (08/01/2025).


Audiensi ini bertujuan untuk membahas upaya bersama dalam mendukung program Pemberantasan Penyalahgunaan dan Peredaran Gelap Narkotika (P4GN) di wilayah Lampung.


Audiensi tersebut diterima langsung oleh Kepala Lapas Narkotika Bandar Lampung Ade Kusmanto, beserta jajaran serta hadir langsung Kepala Badan Narkotika Nasional Kabupaten (BNNK) Lampung Selatan AKBP. Rahmad Hidayat berserta jajarannya.


Dalam pertemuan ini, keduanya membahas langkah-langkah strategis dalam mencegah penyalahgunaan narkotika, memberikan rehabilitasi kepada narapidana, serta memperkuat upaya pencegahan peredaran gelap narkoba.


Kepala Lapas Narkotika Bandar Lampung Ade Kusmanto mengungkapkan bahwa pertemuan ini merupakan momentum penting untuk meningkatkan sinergi antara Lembaga Pemasyarakatan dan BNN dalam melaksanakan program P4GN.


"Kami menyambut baik audiensi ini. Kolaborasi antara Lapas dan BNN sangat penting, terutama dalam mengoptimalkan rehabilitasi bagi narapidana narkotika dan memperkuat upaya pencegahan narkoba," ujarnya Kalapas


dirinya menghimbau kepada seluruh warga binaan agar dapat mengikuti seluruh program yang ada khususnya terkait program rehabilitasi. Ia juga berharap melalui program tersebut ke depan warga binaan dapat menjadi lebih baik lagi dan terhindar dari penyalahgunaan narkotika.



"Kami sepakat untuk mengintensifkan koordinasi dan berbagai informasi terkait permasalahan narkotika, serta menjalankan berbagai program rehabilitasi dan pencegahan yang lebih terarah," tambahnya.


Kepala BNN Lampung Selatan, AKBP Rahmat Hidayat mengatakan, bahwa pihaknya menyambut baik atas pertemuan tersebut. Pihaknya ke depan akan berkolaborasi bersama Lapas dalam mengoptimalkan rehabilitasi bagi narapidana narkotika dan memperkuat upaya pencegahan narkoba.


Dalam audiensi tersebut, kedua belah pihak sepakat untuk mengintensifkan koordinasi dan berbagi informasi terkait permasalahan narkotika, serta menjalankan berbagai program rehabilitasi dan pencegahan yang lebih terarah.(*)