lisensi

Minggu, 29 Juni 2025, Juni 29, 2025 WIB
Last Updated 2025-06-29T15:56:42Z
29/06/2025Aesthetic Clinic FairDisparrkrafK-Fest 2025Pemprov Lampung

Kadisparekraf Bobby Irawan Harap 'Aestethetic Clinic Fair' Jadi Event Tahunan

Advertisement


Bandar Lampung (Pikiran Lampung)
- Kepala Dinas Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Kadisparekraf) Provinsi Lampung, Bobby Irawan berharap 'Aesthetic Clinic Fair' jadi Event tahunan di provinsi Lampung. Hal tersebut diungkapkan pada Press Comperence, Minggu (29/06/2025) sore.


"Memang kita sudah melakukan strategi pada tahun 2024 bahwa kita menjadikan Lampung bumi event bagaimana kita memperbanyak dan memperkaya event event yang ada di provinsi Lampung untuk menarik menjadi magnet para wisatawan ke provinsi Lampung.


Dan event Festival diselenggarakan pada tahun 1990 dan eventnya semakin berkibar, bagaimana kita mendorong untuk berkolaborasi dan bersinergi seluruh pelaku dan penggiat pariwisata, khususnya  hari ini  terkait dengan  wisata kesehatan dab kecantikan, saya sangat mendukung sekali Perdaweri menjadi bagian dari K-Fest 2025.

Saya berharap kegiatan beauty esthetik climik menjadi event tahunan akan kita selenggarakan setiap tahunnua sebagai event pariwisata kesehatan dan kecantikan," ungkap Bobby.


Bobby menerangkan bahwa sektor kesehatan dan kecantikan dapat menjadi daya tarik Lampung.

"Kita sangat tau bahwa Lampung ini sangat kaya sekali dengan destinasi alam, tapi bukan hanya itu yang kita unggulkan  termasuk bagaimana ke depan klinik kecantikan menjadi salah satu daerah dari provinsi Lampung. Saya berharap dengan adanya salah satu potensi unggulan pariwisata Lampung bahkan se Indonesia. Jadi kalau mau cantik gak harus ke Korea, cukup ke Lampung aja," pungkasnya.



Sementara , Ketua  Perhimpunan Dokter Anti Penuaan, Wellness, Estetik & Regeneratif Indonesia (Perdaweri), dr. Ika mengungkapka bahwa Pedaweri

ingin mengedukasi  masyarakat luas bahwa klinik kecantikan yang tergabung dalam Perdaweri sudah lolos uji untuk keamanan produk dan ditangani oleh dokter


"Melalui event ini kami ingin mengedukasi masyarakat bahwasanya di tengah tengah fenomena huru hara skincare yang abal abal skincare yang overclaim di Lampung kita bisa merasa aman karena di bawah naungannya Perhimpunan Dokter Anti Penuaan, Wellness, Estetik & Regeneratif Indonesia (perdaweri) ini banyak klinik klinik yang sudah tergabung dan sudah lolos uji untuk keamanan produk


Jadi klinik klinik kecantikan yang ada di Lampung ketika tidak di bawah naungan perdaweri kita tidak bisa bertanggung jawab kalau klinik itu aman," ujarnya. (red)