Advertisement
Ilustrasi Tugu Budayo di Lampung Tengah. Ist |
Lamteng (Pikiran Lampung)- Akademisi Universitas Terbuka (UT) Hengki Irawan menyoroti pelantikan pejabat Definitif Sekretaris Daerah (Sekda) Lampung Tengah (Lamteng) Welly Adiwantra.
Bukan tanpa sebab, Welly Adiwantra diketahui merupakan
adik ipar dari orang nomer 1 di Lampung Tengah, yakni Bupati Ardito Wijaya.
Hengki mengatakan, bahwa Pemerintah Kabupaten (Pemkab)
Lampung Tengah saat ini tengah membangun dinasti birokrasi, yang pada akhirnya
akan menganggu proses kebijakan - Kebijakan untuk masyarakat.
"Kalau kita melihat, apakah di kabupaten Lampung
Tengah sudah kehabisan orang yang lebih baik, bagus atau pintar, sehingga kakak
ipar melantik adik iparnya sendiri menjadi Pejabat Administrasi tertinggi di
lingkungan Pemkab Lamteng," kata Hengki kepada media ini. Rabu (25/06)
Sehingga, kata Hengki, proses Pelantikan ini menimbulkan
kecurigaan kepada masyarakat adanya kepentingan pribadi, demi untuk berkuasa.
"Wajar saja ketika masyarakat saat ini tengah
menyoroti pelantikan sekda Lampung Tengah, yang di kwatirkan kan adanya
kompromi keluarga dalam berkuasa," ucapnya.
Bahkan, sambung Hengki, sudah seharusnya anggota Dewan
Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Lamteng bersuara, sebagai wakil rakyat.
"Kita minta dan mendesak DPRD Lamteng membahas
permasalahan ini, jangan sampai nanti kedepan menimbulkan kegaduhan yang luar
biasa di kemudian hari," tandasnya
Diketahui, Pelantikan Sekda Lamteng berlangsung pada
Selasa (10/06) lalu, di gedung Sesat Agung, Gunung Sugih Lamteng.
Ardito mengatakan, bahwa jabatan Sekda merupakan sebuah
amanah, yang harus dijaga dengan baik. Sebab, Sekda merupakan cermin teladan
bagi Aparatur Sipil Negara (ASN).
“Saya berharap, dengan hadirnya bapak Welly Adiwantra
sebagai Sekda Lamteng mampu menjadi teladan bagi ASN yang ada di Kabupaten
Lamteng. Mampu menjadi contoh dalam tindakan kedisiplinan, mampu menjaga
integritas dalam memaksimalkan pelayanan kepada masyarakat untuk Lampung Tengah
lebih baik lagi kedepan,” tutupnya. (*/Irma)