Advertisement
Bandar Lampung (Pikiran Lampung)-- Perampokan terjadi di Bandar Lampung tepatnya di Jalan Nusa Indah Rawa Laut di kediaman Pemilik pulau Tegal Mas dan Puncak Mas, Thomas Riska yang menyebabkan seorang warga bernama Aop Sofiani (53) meninggal dunia akibat mengalami luka bacok, pada hari Sabtu (29/03/2024) pukul 02.00 dini hari.
Berdasarkan rekaman video yang diterima Media Harian Pikiran Lampung, tampak hadir Gubernur Lampung Rahmat Mirzani Djausal menemui dan berbincang dengan salah satu anggota keluarga Thomas Riska yang menjadi terluka akibat berduel dengan salah satu perampok, di Rumah Sakit.
Dari perbincangan tersebut terungkap kronologis kejadian tersebut, dimana awalnya saat keluarga Thomas itu sedang hendak pulang ke rumah, ada pelaku yang dari awal sudang mengikuti menggunakan sepeda motor.
Pelaku sudah mengintai dari lampu merah Chandra Super Market Rawa Laut dan terus sampai ke halaman parkir rumah Thomas Riska.
"Saat kami berhenti di lampu merah dekat SMKN 4 itu memang kami sudah di intai,dan saat mobil kami jalan pun mereka masih ngikutin,terus saya mau waktu mobil saya masuk gerbang ruma sampai di dalam mereka ikut masuk" jelas salah satu anggota keluarga thomas riska.
Rekaman CCTV menunjukkan bahwa Aop sempat berbicara dengan pelaku sebelum akhirnya diserang secara brutal hingga meninggal dunia. (yola)
Setelah membunuh security, para pelaku mencoba masuk ke dalam rumah dan mencoba mendobrak pintu kamar berkali-kali, namun gagal karena semua kamar dalam keadaan terkunci rapat. Akhirnya, mereka memutuskan untuk melarikan diri.
Saat ini, pihak kepolisian masih melakukan penyelidikan lebih lanjut serta terus mengejar pelaku lainnya yang masih buron.(*)