Bandarlampung (Pikiran Lampung)- Lembaga Perlindungan Anak (LPA) Bandarlampung (Balam) ikut berpartisipasi dalam kampanye bahaya penggunaan Gadget dan Game Online bagi anak di Pesawaran. 

Acara ini diselenggarakan oleh LPA Pesawaran di Tugu Pengantin, Selasa (3/12/2019) pukul 08.00 - 09.30 WIB. 

Pengurus dari LPA Bandar Lampung yang hadir antara lain Ahmad Apriliandi Passa (Ketua LPA Bandar Lampung), Heri Yanto (Wakil Ketua II) dan Artha M.F. Sihotang (Koordinator Fasilitator Kecamatan/Tim Media LPA Bandar Lampung) yang hadir beriringan dengan rombongan Ketua LPA Lampung Ariyanto Wertha.

Menurut Ketua LPA Bandar Lampung Ahmad Apriliandi Passa, LPA Bandar Lampung sangat mendukung langkah progja yang dilaksanakan oleh LPA Pesawaran di bawah Pimpinan Evi Susiana." "Sudah kita ketahui bersama penggunaan Gawai dan Game Line dapat berdampak buruk pada anak-anak - sehingga dapat menggagu indra pada anak, syaraf motorik serta mental pada anak, oleh sebab itu kami sebagai penggiat perlindungan anak sangat terpanggil untuk ikut serta dalam "Kampanye Bahaya Gawai dan Game On Line pada Anak," yang hari ini kita laksnakan bersama,"jelasnya.

LPA Bandar Lampung, kata dia, juga akan melaksanakan kegiatan serupa. " Kita juga akan kampanyekan bahaya penggunaan Gawai (Gadget) dan Game Online pada Anak, serta upaya menggugah dan melestarikan Permainan Tradisional. Kita gaungkan juga keberadaan LPA Bandar Lampung sehingga dikenal oleh masyarakat luas dan tentu juga dapat hadir di tengah masyarakat secara nyata,, untuk memberikan pencerahan solusi terhadap Problamatika Anak di Kota Tapis Berseri khususnya dan  Provinsi Lampung serta NKRI pada umumnya," tegasnya.

Disampaikannya, dimungkinan pelaksanaanya akan dilakukan pada tanggal 9 dan 16 Januari 2019 di tempat strategis dan pusat keramaian di Kota Bandar Lampung, sebagai pra event promosi kegiatan pelantikan Pengurus LPA Bandar Lampung dan Seminar - Save Our Traditional Games, yang akan dilaksanakan pada tanggal 23 Januari 2019.(Wawan)

Post A Comment: