Articles by "Jalan Rusak"
Tampilkan postingan dengan label Jalan Rusak. Tampilkan semua postingan

Laporan : Mirwansyah

Editor     : Susiana Sudirman

Lampung Selatan (Pikiran Lampung) - Jalan setelah pintu Tol Kota Baru, Jati Agung, Lampung Selatan belum diperbaiki. Bertolak belakang dengan jalan yang telah ditinjau Presiden RI, Joko Widodo, yang telah diperbaiki.

Jalan yang merupakan wewenang Provinsi Lampung, melalui Dinas Bina Marga Bina Kostrusi (BMBK) tersebut menuai keluhan dari para pengendara yang melintasi jalan tersebut.

"Jalannya ancur banget, jadi harus ekstra hati-hati melaluinya, entah kapan bisa diperbaiki pemerintah," ujar Mai, salah satu pengendara motor, Selasa (02/07/2024) 

Ia berharap pemerintah setempat dapat segera memperbaiki jalan tersebut, mengingat jalan tersebut salah satu akses menuju pusat kota.

"Saya harap pemerintah bisa segera memperbaiki, karena jalan ini penghubung ke kota Bandar Lampung," harapnya.

Hal senada diungkapkan Desi Aprina, warga Margodadi, Kota Baru.

"Saya tiap hari lewat jalan yang bagus aja, karena jalan yang ancur susah dilalui mobil, saya harap pemerintah Provinsi segera memperbaiki jalan yang hancur ini," ujarnya. 

"Jangan tunggu Presiden sidak lagi baru diperbaiki, kan ada lah anggaran dana untuk perbaikan jalan, kenapa gak segera diperbaiki, mengingat jalan tersebut adalah jalan penghubung antara Kota Baru menuju kota Bandar Lampung," pungkasnya. 

Sementara itu, pihak BMBK Provinsi Lampung sebagai perpanjangan tangan pemprov hingga berita ini dimuat belum bisa dihubungi. Ketika Pikiran Lampung akan mengkonfirmasi langsung hall ini Kepala Dinas BMBK Lampung belum bisa ditemui. "Bapak lagi ada tugas meninjau perbaikan jalan di Lapangan," ujar salah satu staf di dinas tersebut yang enggan namanya ditulis, baru baru ini. 


Lampung Selatan (Pikiran Lampung)
- Jalan  Terusan M. Azizi Desa Sabah Balau,  Kecamatan Tanjung Bintang, Lampung Selatan, sudah lebih dari 1 tahun rusak parah. 

Jalan yang merupakan jalan lintas berbagai desa di Tanjung Bintang tersebut tampak memprihatinkan, banyak lubang di kanan-kiri jalan.



Saat kru Pikiran Lampung melewati jalan tersebut, terlihat jelas lubang-lubang yang menganga di sepanjang jalan tersebut. Tak hanya lubang berukuran kecil, bahkan tak sedikit juga ada lubang yang besar di sepanjang jalan yang lebarnya kurang lebih 5 meter tersebut.

Salah seorang warga yang melintas dan sehari-hari berjualan sayur tersebut mengaku kerepotan melalui jalan tersebut, terlebih jika berpapasan dengan kendaraan roda empat.

"Jalan ini kan Luas  nya 5 m,  ruas bahu jalan nya 3 M,  sementara kiri dan kanan nya  berlobang,  jadi sangat sulit bila berpapasan,' katanya, Sabtu (25/05/2024).

Ia berharap agar jalan tersebut segera diperbaiki, demi kelancaran  pengguna jalan.

"Harapan agar supaya  aparat  Pemerintah  Provinsi maupun Daerah yang  berwenang untuk segera mengecek lokasi, dan memperbaikinya," harap nya. (Zai)

 


Bandar Lampung (Pikiran Lampung) --Kondisi jalan Jln Sandi Hasan Rt.04  Lk.02 Labuhan Dalam Tanjung Senang Bandar Lampung miris dan sangat  memprihatinkan.Penuh lubang dan penuh kubangan air  tentu sangat  membahayakan bagi pengendara  R2 maupun R4 serta kenyamanan warga sekitar, Sabtu  (27/04/24).

 Jalan tersebut merupakan akses penting bagi masyarakat sekitar untuk menuju ke tempat kerja, anak anak berangkat  ke sekolah dan aktifitas warga lainya

Bang Zeflin warga sekitar  mengatakan, bahwasanya jalan Sandi Hasan Rt 04 Lk 2 Kelurahan Labuhan Dalam Kecamatan Tanjung Senang sangat menderita dengan kondisi jalan yang sudah hampir 9 tahun rusak parah.


"Semua akses rusak parah mau masuk dari jalan bumi jaya hancur, masuk dari smpn 19 hancur, masuk dari sman 15 hancur, masuk dari jln raja indra hancur juga" ungkap Bang Zeflin .

Selain itu menurut Bang Zeflin, ada beberapa titik jalan yang kondisinya parah di timbun oleh warga menggunakan tahan urukan  atas inisiatif warga sendiri.

" Kalau tidak ditimbun jalan tersebut kerusakanya akan bertambah  parah dan nampak seperti kubangan kerbau" ucap Zeflin.

Kami sebagai masyarakat tentunya sangat menderita atas kondisi jalan tersebut bahkan sudah hampir 9 tahun.

"Kepada pemerintah kota Bandar Lampung, tolong kerusakan  jalan tersebut segera diperbaiki kasihan warga masyarakat kalau dibiarkan begitu saja "tutupnya .(tiwi) 


Lampung Selatan (Pikiran Lampung
)-  Pembangunan  Jalan di Kabupaten Lampung Selatan terindikasi belum merata. Sebab masih. banyak  jalan Kabupaten di Lampung Selatan ini  yang rusak berat  dan membahayakan pengendara, terutama pengguna motor atau roda dua.

Salah satunya  ruas Jalan  M Azizi Desa Sabah Balau, Tanjungbintang, Lampung Selatan ini  rusak dan  banyak lubang.. Yang   tergenang air bak kubangan. Kondsi ini jelas sangat berbahaya bagi pengguna jalan. 

Hal ini terlihat saat  Pikiran Lampung   melintasi jalan  tersebut,  Ahad  (28/ 1/ 2024).


Ruas jalan tersebut kira- kira 4 meter  sedangkan kiri  dan kanan sisi jalannya berlubang  dan digenangi air.

Ajis pedagang sayur yang sedang melintasi jalan tersebut  saat t  ditanya mengatakan, merasa  sangat kerepotan  dengan kondisi jalan seperti ini  apa lagi bila sedang. ber papasan dengan kendaraan roda    empat   terpaksa harus minggir dan berhenti dahulu. 


"Kami merasa  sangat  terganggu     dan kesulitan dengan kondisi jalan seperti ini.  Kami  Sangat Berharap sekali  Jalan  ini agar segera di perbaiki"ujarnya.(zainiri)


Lamteng (Pikiran Lampung
) - Sudah beberapa tahun jalan Provinsi di jalur Lampung Tengah -Tulangbawang Barat (Tubaba) kondisinya rusak berat dan belum tersentuh pembangunan. 

 Hal ini jadi keluhan masyarakat dan pengendara baik roda empat ataupun roda dua yang setiap hari melintasi jalan tetaebut. 

Salah satu titik yang rusak berat terletak di Kampung Gunung Batin Udik, Kecamatan Terusan Nunyai, Lampung Tengah yang berbatasan dengan Kabupaten Tulangbawang Barat. 

Dengan kondisi jalan ini, warga sangat mengharapkan adanya perbaikan dan perhatian khusus dari Pemerintah Daerah Provinsi Lampung utamanya dinas BMBK setempat. 

Kerusakan jalan provinsi yang sudah hampir 100% tersebut sudah puluhan tahun tidak ada proses perbaikan ataupun perhatian dari pemerintah, hingga aspal jalan pun sudah tak terlihat lagi di badan jalan. 

Dari keterangan salah satu pemuda setempat, jalan yang terlihat rusak parah tersebut  merupakan jalan provinsi yang menjadi akses utama penghubung antara dua kabupaten yaitu kabupaten Lampung tengah dengan Kabupaten Tulang Bawang Barat. 


Menurut informasi yang dihimpun Pikiran Lampung, seringkali terjadi kendaraan roda empat yang bermuatan terguling akibat lubang-lubang jalan yang begitu dalam sepanjang jalan tersebut. 

Di samping itu , pengendara juga mengeluhkan kondisi jalan tersebut saat ingin melintasi jalan itu dari kampung setempat menuju kabupaten Tulang bawang barat. 

Warga berharap pemerintah Daerah Provinsi Lampung bisa memperhatikan dengan kondisi jalan tersebut yang sudah tidak terlihat lagi rupa aspal jalannya. 

Sehingga akibat dari kerusakan jalan yang sudah parah tersebut mengakibatkan kendaraan mudah rusak dan membuat pengendara menjadi tidak nyaman. 

Dari beberapa keterangan yang dihimpun awak media, jalan rusak tersebut pun sering dimanfaatkan oleh oknum oknum masyarakat yang tidak bertanggung jawab untuk meminta sumbangan mengatasnamakan Yayasan dan lain sebagainya. 

Masyarakat baik pengendara sangat berharap agar jalan yang sudah luput dari perhatian Pemerintah Daerah Provinsi Lampung ini bisa segera di perbaiki dan dirasakan manfaatnya oleh  masyarakat dan para pengendara pada umumnya demi Lampung Berjaya yang merata. (joe/irma)