Articles by ". Polda Lampung"
Tampilkan postingan dengan label . Polda Lampung. Tampilkan semua postingan


Bandarlampung  (Pikiran Lanpung)
- Kebijakan delaying system atau sistem penundaan perjalanan diterapkan Polda Lampung pada masa arus balik Lebaran 2024/1445 Hijriah dinilai mampu berjalan dengan sangat optimal.

Pengamat Bidang Transportasi asal Lampung, IB Ilham Malik mengatakan, penerapan skema delaying system ini mampu mencegah kepadatan dan penumpukan kendaraan menuju arah Pelabuhan Bakauheni. 

Menurutnya, delaying system memanfaatkan sejumlah lokasi sebagai buffer zone pada rest area di jalan tol hingga titik tertentu di jalan arteri ini sangat membantu kapasitas daya tampung kendaraan di pelabuhan. 

"Saya lihat kemarin, untuk arus mudik sebelum dan setelah Lebaran cukup bagus antisipasinya, hingga di Pelabuhan Bakauheni tidak membludak," ujar Akademisi ITERA tersebut, Jumat (19/4/2024). 

Kata Ilham, keberhasilan ini berkat koordinasi daj komunikasi yang berjalan baik antara semua pihak mulai dari Polda Lampung, BPTD, Dishub, hingga ASDP. 

Sehingga permasalahan penumpukan kendaraan terjadi di Pelabuhan Merak pada periode arus mudik Lebaran 2024, tidak terjadi atau kembali terulang saat arus balik di Pelabuhan Bakauheni. 

"Upaya-upaya ini patut diapresiasi. Jadi sudah seharusnya delaying system diterapkan saat terjadi masalah dahulu, tapi sudah dibuat dan disiapkan dari awal," ucapnya. 

Keberhasilan manajemen arus mudik maupun balik di Lampung ini, disebut Ilham mampu berjalan sangat baik sejak tiga tahun terakhir tetapnya mulai 2022-2024.

Lebih lanjut ia berharap antisipasi dan kesiapan serupa bisa terus diulang di tahun-tahun mudik akan datang. 

"Terpenting jangan pernah membiarkan arus kendaraan terus mengalir ke pelabuhan, sementara kita tahu, daya tampung pelabuhan itu sudah statis. Maka 2022, 2023, 2024 ini di Lampung sudah bagus dan harus terus diadopsi kedepannya," imbuh Ilham. 


Ilham turut meminta pemerintah pusat hingga daerah dapat mengantisipasi pertumbuhan angka pemudik di tahun-tahun mendatang untuk diantisipasi sejak saat ini. 

"Jangan nanti sudah menjelang, kalau misalnya sudah menjelang tidak bisa lagi. Jadi dari sekarang, karena kita sudah bisa memprediksi pertumbuhannya di setiap tahun," tutupnya.

Terkait penerapan delaying system, Kapolda Lampung Irjen Pol Helmy Santika mengatakan, penerapan skema penundaan perjalanan selama arus balik Lebaran ttahun ini tergolong amat lancar dan aman terkendali. (*/Zai)

Meskipun memasuki masa puncak arus balik, arus lalu lintas menuju Pelabuhan Bakauheni terpantau tetap mengalir.  

"Jadi walaupun pada momen puncak arus balik, pada implementasinya Polda Lampung masih menerapkan kategori 'Hijau'," tandasnya jenderal bintang dua tersebut.


Lampung (Pikiran Lampung) -
Direktorat Lalu Lintas (Ditlantas) Polda Lampung mencatat setidaknya ada 63 kasus kecelakaan lalu lintas selama Operasi Ketupat Krakatau 2024. Angka ini berdasarkan data rekapitulasi hingga hari terakhir pelaksanaan operasi berlangsung selama 13 hari atau mulai 4-16 April 2024.

Puluhan kasus kecelakaan lalu lintas tercatat itu mengakibatkan 21 korban meninggal dunia, 49 korban mengalami luka barat, dan 69 korban luka ringan. 

"Dari data Operasi Ketupat Krakatau tahun 2024 hingga periode hari ke-13 atau sampai 16 April 2024, ada 63 kasus kecelekaan lalu lintas terjadi di wilayah hukum Polda Lampung," ujar Kabid Humas Polda Lampung, Kombes Pol Umi Fadilah Astutik dikonfirmasi, Rabu (17/4/2024). 

Lebih lanjut dari ke-63 kasus kecelakaan lalu lintas itu dikatakan total menimbulkan nilai kerugian materil mencapai Rp434.225.000, yang 6 kasus di antaranya dialami oleh pemudik dan sisanya menimpa non pemudik. 

Sementara jumlah kendaraan terlibat dalam kasus kecelakaan lalu lintas ini tercatat sebanyak 115 kendaraan, dengan rincian kendaraan roda dua 77 unit dan kendaraan roda empat atau lebih 38 unit. 

"Untuk insiden kecelakaan terbanyak ini terjadi di wilayah hukum Polres Lampung Timur terdapat 10 kasus, dan terkecil wilayah Polres Metro nihil kasus," ungkapnya. 

Menurut Umi, jumlah angka kecelakaan ini tercatat meningkat jika dibandingkan dengan Operasi Ketupat tahun lalu. 

Presentase peningkatan terhitung 9 persen, atau dari 58 kasus pada 2023 menjadi 63 kasus di 2024, termasuk pada jumlah korban meninggal hingga terluka akibat kecelakaan lalu lintas. 

"Kalau dibandingkan dengan 2023, ada peningkatan sedikit yakni 58 kasus kecelakaan. Tahun lalu pada periode operasi sama, ada 8 korban meninggal, 55 orang luka berat, dan 58 orang luka ringan," terangnya. 

Meski pelaksanaan Operasi Ketupat Krakatau di tahun ini telah usai, Umi menambah, jajaran Kepolisian Daerah Lampung terus mengajak dan mengimbau para pengguna kendaraan bermotor dapat tertib berlalu lintas, serta mematuhi setiap rambu maupun aturan berlaku.  

Polda Lampung akan mengoptimalkan Kegiatan Rutin Yang Ditingkatkan (KRYD) mulai tanggal 17 - 19 April 2024, untuk terus memberikan pelayanan kepolisian kepada masyarakat.

"Mari tetap sama-sama menjaga keselamatan diri sendiri dan pengguna jalan lainnya saat berkendara. Patuhi setiap aturan yang ada dan tetap berhati-hati," tandas Kabid Humas. (Zai) 


Lampung (Pikiran Lampung) -
Lonjakan pemudik kembali terjadi pada Senin hingga Selasa dinihari. Namun kondisi tersebut tidak menimbulkan kemacetan siginifikan.

Pihak kepolisian dari Polres Lampung Selatan dan stekholder terkait bahu membahu mengurai kepadatan kendaraan pemudik yang tercatat lebih dari 150 ribu melakukan penyeberangan ke Pulau Jawa melalui Pelabuhan Bakauheni.

Memasuki H+6 arus balik lebaran 1445 Hijriah, PT ASDP Cabang Bakauheni mencatat sebanyak 546.149 pemudik dari total 835.718 pemudik yang masuk ke Sumatera telah kembali pada arus balik lebaran 2024.

Kapolda Lampung, Irjen Helmy Santika mengatakan kepadatan kendaraan yang terjadi di Pelabuhan Bakauheni hingga tadi malam masih terkendali.

"Memang kemarin hingga tadi malam kepadatan kendaraan pemudik masih terjadi. Namun Alhamdulillah kondisi masih lancar, tidak terjadi penumpukan yang siginifikan semua kendaraan mengalir. Petugas tetap bersiaga melayani secara penuh sampai dengan arus balik selesai," kata dia, Selasa (16/4/2024).

Helmy menerangkan dari total kendaraan pemudik pada arus mudik yang masuk ke Pulau Sumatera berjumlah 196.287 kendaraan sebanyak 66% diantaranya telah kembali ke Pulau Jawa.

"Pada arus mudik ASDP mencatat ada sebanyak 196.287 kendaraan baik motor, mobil pribadi maupun bus masuk ke Sumatera. Dan pada arus balik ini 129.161 kendaraan yang telah kembali ke Jawa, artinya ada sekitar 34% kendaraan yang belum kembali," terang dia.

Sementara untuk total pemudik yang belum kembali ada sekitar 35% dari total keseluruhan yang masuk ke Sumatera pada arus mudik 2024.

"Untuk total pemudik pada arus mudik yang masuk ke Sumatera ada 835.718 dan yang kembali ke Jawa hingga tadi malam ada sebanyak 546.149 atau sekitar 65%, masih ada sekitar 289.579 yang belum kembali," imbuhnya.

Dia juga menyampaikan permintaan maaf jika dalam arus mudik maupun balik masih terdapat banyak kekurangan.

"Kami meminta maaf jika dalam pelayanan pengamanan arus mudik dan balik terdapat kekurangan, tentunya ini menjadi koreksi dan bahan evaluasi guna peningkatan pelayanan dan pengamanan mudik lebaran yang akan datang," tandasnya. (Zai)


Lampung (Pikiran Lampung) -
Hari pertama usai cuti lebaran personil Polda Lampung laksanakan apel pagi yang dipimpin langsung Kapolda Lampung Irjen Pol Helmy Santika S.H.,S.I.K.,M.Si., yang diikuti seluruh Pejabat Utama, Personil serta Asn di lapangan apel Polda Lampung, Selasa 16/4/2024).

Apel pagi ini merupakan perdana usai hari raya idul fitri 1445 H. Setelah melaksanakan apel pagi Kapolda melaksanakan halal bihalal bersama seluruh personel Polda Lampung.

Kapolda Lampung dalam amanatnya mengucapkan Minal Aidin Walfaidzin mohon maaf lahir batin kepada seluruh personel Polda Lampung yang hadir. 

"Selaku pimpinan saya berterimakasih kepada seluruh personel dalam dedikasi pencapaian tugas sehingga kepercayaan publik kepada Polda Lampung bisa sampai 76%. Saya berharap agar bisa dipertahankan dan ditingkatkan lagi kedepannya" Ucap Helmy. 

Kepada peesonil yang khususnya yang terlibat dalam OPS Ketupat Krakatau 2024, berhasilnya OPS tersebut dinilai dari 3 indikator yaitu :

1. Kelancaran Lalu Lintas

2. menurunnya angka lakalantas 

3. Minimnya gangguan Kamtibmas dalam hal ini kasus menonjol tidak pidana dan lain sebagainya.



Sambung Kapolda, kepada rekan-rekan sekalian diharapkan untuk selalu mengikuti perkembangan situasi putusan MK (Mahkamah Konstitusi) yang sedang berlangsung, tujuannya supaya kita bisa memahami bahwa walaupun persoalan itu terjadi di Jakarta tapi implikasinya mungkin akan terjadi juga di Lampung, sehingga kita bisa melakukan langkah-langkah antisipasi kalau dampaknya sampai ke Lampung, kita berdoa bersama-sama mudah-mudahan itu tidak. 

"Saya berpesan kepada seluruh personel agar bersiap siap dalam menghadapi Pilkada yang akan sebentar lagi berlangsung, bahwa Polda Lampung harus siap mengankan jalannya Pilkada dengan aman, damai dan tentram" Tutup Kapolda Lampung. (Zai) 


Lampung (Pikiran Lampung) -
Volume kendaraan di Pelabuhan Bakauheni terpantau mengalami peningkatan signifikan pada malam H+3 lebaran 2024.

Pantauan di Pelabuhan Bakauheni pada Minggu (14/4/2024) mulai pukul 20.00 - 23.50 WIB, pemudik berkendara terlihat masuk ke area pelabuhan.

Kedatangan para pemudik di malam yang diprediksi puncak arus balik ini terjadi hampir secara berbarengan sehingga menimbulkan antrean di kantung-kantung parkir pelabuhan.

Berdasarkan pantauan juga diketahui hampir semua kantung parkir enam dermaga reguler dan satu dermaga eksekutif dipenuhi kendaraan pemudik.

Durasi waktu menunggu di kantung parkir terhitung sekitar 30 menit hingga kendaraan masuk kapal.

Dari data ASDP, peningkatan volume kendaraan pemudik ini telah terjadi sejak Jumat (12/4/2024) hingga Minggu (14/4/2024) pagi tadi.

Peningkatan volume kendaraan ini mencapai lebih dari 10.000 unit. Pada Sabtu (13/4/2024) jumlah kendaraan yang masuk area pelabuhan tercatat mencapai 28.000 unit.

Kapolda Lampung Inspektur Jenderal (Irjen) Helmy Santika membenarkan terjadi peningkatan yang signifikan dalam hari yang diprediksi menjadi puncak arus balik.

"Benar, ada peningkatan volume kendaraan yang datang ke Pelabuhan Bakauheni pada malam ini," kata Helmy saat diwawancarai di Pos Terpadu Pelabuhan Bakauheni, Minggu malam.

Dia mengatakan, jika melihat data yang tercatat pada hari sebelumnya, diperkirakan lebih dari 30.000 kendaraan yang akan menyeberang ke Pelabuhan Merak pada Minggu malam ini.

Dia menambahkan, meski demikian arus lalu lintas masih dalam kondisi normal-padat-lancar. Kepolisian telah mengatur strategi agar pemanfaatan kantung-kantung parkir di dermaga bisa optimal.


"Sementara ini belum diberlakukan delaying system. Status pelabuhan masih hijau," kata dia.

Dia mengakui ada juga peningkatan volume lalu lintas di jalan tol Lampung mulai dari akses masuk rest area KM 20B.

"Ini strategi agar kendaraan tidak terlalu menunggu lama masuk area pelabuhan. Ketika kendaraan sudah masuk kendaraan, kita alirkan lagi dari rest area ke pelabuhan," katanya.

Rest area KM 20B ini juga menjadi screening tiket terakhir sebelum pemudik masuk pelabuhan. Sehingga jika belum memiliki tiket diwajibkan melakukan pembelian di rest area ini.

"Kita imbau agar masyarakat tetap bersabar. Kondisi memang ramai namun mengalir. Jangan terburu-buru sehingga melupakan keselamatan," katanya. (Zai) 


Lampung (Pikiran Lampung) -
Polda Lampung memastikan kondisi lalu lintas arus balik Lebaran 2024 menuju arah Pelabuhan Bakauheni, Lampung Selatan pada H+3 Idul Fitri masih terpantau normal dan lancar.

Kabid Humas Polda Lampung, Kombes Pol Umi Fadilah Astutik mengatakan, kondisi lalu lintas tersebut hasil pemantauan udara via helikopter dilakukan pada Jalan Tol Trans Sumatera. (JTTS) dan jalan arteri arah Pelabuhan Bakauheni.

“Secara umum, kondisi arus lalu lintas masih normal, tidak ada kepadatan dan antrian baik di tol dan non tol,” ujarnya dikonfirmasi, Sabtu (13/4/2024).

Lebih lanjut, pada titik buffer zone di KM 20 B juga telah dilaksanakan kegiatan screening tiket kapal terhadap para pengguna kendaraan menuju Pelabuhan Bakauheni.

“Sama, belum terlihat antrean kendaraan saat petugas mengecek tiket. Kendaraan bisa melaju menuju pelabuhan, kantong parkir di buffer zone juga tidak banyak kendaraan,” lanjutnya.

Sedangkan pada kegiatan screening tiket pada jalur non tol tepatnya sekitar 20 KM menuju Pelabuhan Bakauheni, juga tidak terlihat antrian maupun kepadatan kendaraan.

Kondisi serupa juga teramati pada pintu gerbang tol Bakauheni arus lalu lintas berjalan normal, antrean sedikit terjadi hanya sekitar 0,5 Km pada pintu gerbang.

Pada area Pelabuhan Bakauheni, Umi melanjutkan, kantong parkir pada Dermaga Eksekutif terlihat antrean, namun tidak mengular dan masih ada tempat lain untuk antre kendaraan akan naik kapal.

“Dermaga Reguler 1-6, belum terlihat kepadatan, kantong-kantong parkir kuga masih belum banyak terisi kendaraan,” imbunnya.

Sedangkan pada Pelabuhan Panjang, sampai hari ini masih normal, bahkan cenderung kosong kendaraan.

“Masih belum terlihat antrean dan kepadatan kendaran. Kantong-kanting parkir belum terisi kendaraan di Pelabuhan Panjang,” tandas Umi.

“Kami tetap menghimbau kepada pemudik untuk mengutamakan keselamatan bukan kecepatan, patuhi rambu rambu lalu lintas. Selamat kembali ke tujuan asal, semoga mudik kali ini membawa keceriaan dan penuh makna”, tutup Kabid Humas. (zai)


Lampung (Pikiran Lampung) -
Kapolda Lampung, Irjen Pol Helmi Santika menyatakan, jumlah pemudik akan menyeberang dari Pelabuhan Bakauheni Lampung Selatan menuju Pelabuhan Merak Banten pada arus balik Lebaran 2024 sama dengan arus mudik. Tapi pihaknya juga mengantisipasi ada penambahan sekitar 10 persen jumlah pemudik.

Merujuk data terkini Polda Lampung per Kamis 11 April 2024, jumlah kendaraan tiba di Pelabuhan Bakauheni 156.465 unit. Itu terdiri dari roda empat 141.989 unit; roda dua 14.476 unit; bus 5.794 unit dan truk 19.580 unit.

"Sedangkan kendaraan menuju ke Pelabuhan Merak, totalnya 91.207 unit. Itu terdiri dari roda 81.512 unit; roda dua 9.695 unit; bus 5.543 unit dan truk 22.382 unit," Ungkapnya usai Rapat Koordinasi Penanganan Arus Balik Penyeberangan dari Bakauheni dan Panjang ke Merak dan Ciwandan 2024 dengan stakeholder terkait di Polda Lampung, Jumat (12/4/2024).

Helmy menjelaskan, puncak arus balik diprediksi akan terjadi pada 13-16 April 2024. Merujuk hal itu, Polda Lampung akan melaksanakan delaying system secara optimal dengan memperhitungkan secara detail  jumlah kendaraan yang akan kembali, kapasitas dan jumlah kapal, waktu tempuh dan bongkar muat, kapasitas rest area dan buffer zone dijalan lintas serta fasilitas pendukungnya.

"Ada tiga kategori delaying system perlu diketahui. Green normal, yellow dalam artian antrean berjarak 1 km dari pintu gerbang pelabuhan dan red antrean berjarak 4 kilometer dari pintu gerbang pelabuhan.

Helmy menambahkan, pada situasi yellow, delaying system akan dilaksanakan dengan mengaktifkan lima rest area, dua buffer zone di Jalan Lintas Tengah dan dua bufferzone di Jalan Lintas Timur. Sedangkan pada situasi red, akan mengaktifkan semua rest area dan buffer zone.

Lebih lanjut disampaikan Helmy, terdapat 8 rest area di jalan tol Lampung menuju Pelabuhan Bakauheni mulai dari KM 215 B sampai KM 20B. Rest area itu dapat menampung 1.200 kendaraan.

Sedangkan empat buffer zone masing-masing berlokasi di Jalinteng dan Jalintim dengan dengan total kapasitas 360 kendaraan. Lokasi buffer zone Terminal Agrobisnis Gayam, Rumah Makan Gunung Jati, Rumah Makan Tiga Saudara dan Eks Kantor Balai Karantina Pertanian (Jalinteng).

"Cara bertindak dalam melaksanakan delaying system adalah dengan menggeser kendaraan yang ada di rest area dan buffer zone secara bertahap sesuai dengan jumlah kendaraan yang naik ke kapal,"Terang jenderal bintang dua ini.

Helmy juga menjelaskan, kendaraan melalui Pelabuhan Panjang, disiapkan tiga kapal untuk sepeda motor dan truk. Pelabuhan setempat memiliki kapasitas area tunggu seluas 1.3 hektare.

Bagaimana dengan daya tampung? Kapolda menjelaskan daya tampung di Pelabuhan Panjang 2.000 unit kendaraan roda dua; 155 truk; dan 300 kendaran roda empat. Selain itu, ada cadangan lahan seluas 6.000 meter persegi dapat menampung sebanyak 900 unit motor.

Terkait penerapan delaying system ke Pelabuhan Panjang, Helmy mengatakan, para kapolres diminta melakukan kanalisasi dan pengawalan terhadap sepeda motor sampai tiba di pelabuhan setempat.

Sedangkan truk, dari keluar exit tol KM87 menuju Pelabuhan Panjang akan dikawal."Di area tunggu disiapkan tenda, SDM dan fasilitas kesehatan, WC portable dan dapur umum Satbrimob," papar kapolda. (Zai) 


Lampung (Pikiran Lampung)
- Polda Lampung memperkirakan puncak arus balik Lebaran 2024 bakal terjadi mulai 13 hingga 15 April 2024. Para pemudik diimbau dapat mempersiapkan diri dan menghindari tanggal-tanggal tersebut. 

Kabid Humas Polda Lampung, Kombes Pol Umi Fadilah Astutik mengatakan, imbauan ini ditujukan kepada masyarakat, terkhusus yang akan kembali dari Sumatera menuju ke Jawa via penyeberangan Pelabuhan Bakauheni. 

"Dari prediksi kami, puncak arus balik Lebaran tahun ini terjadi pada 13, 14, 15 April, termasuk di Pelabuhan Bakauheni," ujarnya saat dikonfirmasi, Kamis (11/4/2024). 

Umi melanjutkan, kepolisian daerah dan jajaran meminta kerjasama kepada para pemudik untuk bisa menghindari tanggal-tanggal puncak arus balik tersebut. 

Tujuannya, guna mengurangi kepadatan arus lalu lintas hingga menghindari antrean panjang menaiki kapal penyeberangan menuju Jawa. 

"Saat arus balik, ada baiknya memilih tanggal alternatif lain, agar dalam perjalanannya bisa lancar, nyaman, dan tidak terlalu lama menunggu antrean saat akan naik kapal laut di Pelabuhan Bakauhuni," pintanya. 

Lebih dari itu, para pumudik turut diminta mempersiapkan diri dengan baik mulai dari kesiapan kondisi fisik hingga kendaraan digunakan dalam perjalanan. 

Termasuk memastikan telah memiliki tiket penyeberangan sebelum bertolak dari rumah menuju Pelabuhan Bakauheni, karena akan dilakukan delaying system sekaligus screening tiket pada titik-titik buffer zone jalan tol maupun jalan arteri. 

"Mari kita sama-sama menciptakan kelancaran kondisi lalu lintas pada arus balik Lebaran 2024 di Provinsi Lampung yang aman dan nyaman," tandas mantan Kapolres Metro tersebut. (*) 



Lampung (Pikiran Lampung) -
Polda Lampung mengimbau kepada para pemudik asal Pulau Sumatera hendak menyeberang ke arah Jawa memastikan telah memiliki tiket penyeberangan saat arus balik Lebaran 2024.

Kabid Humas Polda Lampung, Kombes Pol Umi Fadilah Astutik mengatakan, kepolisian daerah bersama stakeholder terkait bakal menerapkan strategi screening untuk pemudik selama periode arus balik Lebaran.

"Pastikan tiket sudah terbeli saat berkendara pada arus balik baik akan ke Pelabuhan Bakauheni dan Pelabuhan Bandar Bakau Jaya (BBJ)," ujarnya dikonfirmasi, Kamis (11/4/2024). 

Secara teknis pada arus balik nanti, Umi menjelaskan, kendaraan roda empat melintas di Jalan Tol Trans Sumatera (JTTS) mengarah ke Pelabuhan Bakauheni, screening akan dilakukan mulai dari titik rest area KM 87 B, 59 B, dan 20 B.

Kemudian para pengendara diarahkan ke kantong-kantong parkir pada titik-titik tersebut. Lalu selama proses screening petuga akan mengecek kepemilikan tiket terhadap masing-masing pemudik. 

"Bagi pengemudi yang telah memiliki tiket untuk naik kapal di Pelabuhan Bakauheni, akan diberikan stiker warna hijau," pungkasnya. 

Sedangkan bagi pengemudi memiliki tiket dengan tujuan ke Pelabuhan BBJ akan diberikan stiker warna kuning.

"Untuk pengemudi yang tidak menggunakan jasa Pelabuhan Bakauheni dan BBJ akan diberikan stiker warna merah," terang dia. 

Lebih lanjut pengemudi akan menggunakan jasa penyeberangan di Pelabuhan Bakauheni dan BBJ, namun belum memiliki tiket akan disedikan loket ferizy di rest area - rest area tempat screening dilakukan.

"Pemberhentian pengemudi kendaraan roda empat di rest area tempat dilakukan screening akan melaju melanjutkan perjalanan ke pelabuhan yang dituju maksimal 30 menit," tutupnya. (Zai) 


Bandarlampung (Pikiran Lampung
)-- Polda Lampung menyiapkan skenario arus lalu lintas "delaying system" atau sistem penundaaan keberangkatan menuju arah Pelabuhan Bakauheni, Lampung Selatan. 

Kapolda Lampung, Irjen Pol Helmy Santikan mengatakan, delaying system tersebut bakal diterapkan saat terjadi kepadatan arus lalu lintas di area Pelabuhan Bakauheni selama arus mudik dan balik Lebaran 2024.

"Bila terjadi penumpukan di pelabuhan pada titik tertentu, maka diberlakukan delaying system untuk menunda kendaraan akan menuju pelabuhan," ujarnya saat meninjau Pelabuhan Bakauheni, Sabtu (6/4/2024). 

Dijelaskan Helmy, skenario delaying system tersebut bakal ditetapkan pada ruas jalan tol dan jalan arteri non tol arah Pelabuhan Bakauheni. Di sana bakal disiapkan lokasi buffer zone atau zona penyangga bakal menampung sementara kendaraan. 

Sejumlah buffer zone itu disebar pada ruas jalan tol meliputi Km 20 B, Km 33 B, Km 49 B, Km 67 B, dan Km 87 B. Sementara jalan arteri berada di Terminal Agribisnis Gayam, Kantor Lama Balai Karantina Pertanian, dan Jembatan Timbang Way Urang, termasuk Rumah Makan Gunung Jati dan Rumah Makan Tiga Saudara. 

"Jadi selain jalur tol dan juga jalur arteri ada lintas tengah, barat, dan timur ada tempat-tempat buffer zone. Apabila terpaksa harus kita terapkan delaying sistem," ucapnya.

Bukan hanya sebagai zona penyangga, Helmy menyampaikan, lokasi buffer zone juga dapat dimanfaatkan bagi para pengemudi kendaraan menuju Pelabuhan Bakauheni belum memiliki tiket kapal ferry. 

"Bagi yang belum punya tiket pun bisa beli di situ (buffer zone), dan silahkan beristirahat jika merasa lelah," katanya. 

Lebih lanjut Helmy mengatakan, pihaknya bersama stakeholder terkait telah memprediksi puncak arus mudik Lebaran 2024 bakal terjadi pada Jumat - Minggu (5-7/4/2024). Oleh karenanya, dilakukan pengecekan arus lalu lintas pada sejumlah simpul moda transportasi, termasuk di Pelabuhan Bakauheni. 

Hasil pengecekan, ditemukan peningkatan penumpukan maupun kendaraan pada H-4 Lebaran 2024, kendati pihaknya memastikan kondisi arus lalu lintas di Pelabuhan Bakauheni masih terpantau normal dan lancar. 

"Sampai dengan saat ini, alhamdulillah berkat kerjasama semua pihak semua bisa terkelola dengan baik," tandas kapolda.(Zainiri) 


Lampung (Pikiran Lampung)
-Kabid Humas Polda Lampung, Kombes Umi Fadilah Astutik, menyatakan bahwa Peristiwa tersebut masih dalam proses Penyelidikan oleh Ditkrimum Polda Lampung dan untuk dapat dipastikan Penyebabnya, Sabtu, (06/04/2024). 

Suara letusan tersebut terjadi bersamaan dengan melintasnya kendaraan dengan kecepatan tinggi di depan markas Polda Lampung, sehingga perlu dilakukan pendalaman lebih lanjut.

"Suara letusan tersebut diduga terjadi secara bersamaan dengan adanya kendaraan yang melintas dengan kecepatan tinggi di depan markas Polda Lampung, menambah kompleksitas dalam penyelidikan peristiwa ini." ujar Kabid Humas.

"Masyarakat diminta untuk tetap tenang sambil memperhatikan informasi resmi dari pihak berwenang terkait perkembangan penyelidikan terkait dengan suara letusan di depan markas Polda Lampung." tambahnya.(zai/rls)


Lampung (Pikiran Lampung) -
Polda Lampung memastikan kondisi arus lalu lintas pada H-5 Lebaran 2024 tepatnya Jumat (5/4/2024) masih normal dan lancar, termasuk arah menuju dan keluar Pelabuhan Bakauheni. 

Dari laporan monitoring situasi Kamseltibcar lantas arus mudik di wilayah hukum Polres Lampung Selatan, Jumat (5/4/2024) pukul 15.30 WIB, tercatat data naik turun penumpang dan kendaraan dari Pelabuhan Bakauheni - Merak meliputi penumpang pejalan kaki 39.151 orang, kendaraan roda dua 546 unit, roda empat 4.342 unit, bus 549 unit, dan truk 2.367 unit. 

Sedangkan dari Pelabuhan Merak - Bakauheni terdapat penumpang pejalan kaki 63.133 orang, kendaraan roda dua 1 unit, roda empat 8.789 unit, bus 588 unit, dan truk 1.877 unit. 

"Dari laporan Polres Lampung Selatan terkait pelaksanaan hari ke-2 Operasi Ketupat Krakatau 2024, mobilisasi Arus kendaraan pada saat arus mudik per hari ini masih dalam keadaan normal lancar," ujar Kabid Humas Polda Lampung, Kombes Pol Umi Fadilah Astutik. 

Kondisi serupa juga terpantau pada area parkir dermaga Pelabuhan Bakauheni, menujukkan tidak ada penumpukan atau kepadatan kendaraan.

"Untuk situasi kantong parkir dermaga Pelabuhan Bakauheni kurang lebih pada hari ini hanya terisi 20 persen kendaraan," imbuhnya.

Arus mudik H-5 Lebaran berlangsung normal juga terjadi di Bandara Raden Inten II, Umi menyebut, dari data naik turun penumpang per hari ini tercatat penumpang naik sebanyak 1.785 orang, sementara penumpang turun sebanyak 1.274 orang. 

Selain itu, kepolisian setempat melalui personel Polres Lampung Selatan juga melakukan pengamanan arus mudik dan penyekatan angkutan barang.

"Kegiatan pengamanan ini dalam rangka menciptakan situasi dan kondisi mudik Lebaran di Provinsi Lampung berjalan aman dan lancar," tandas Umi. (Zai) 


Lampung (Pikiran Lampung)
– Bidang Pembinaan Dokter Kesehatan (Biddokkes) Polda Lampung melaksanakan tes urine dan kesehatan para supir bus menjelang arus mudik Lebaran Idul Fitri 1445 H.

Kegiatan ini difokuskan pada pemeriksaan tes urine dan kelengkapan pengemudi para sopir bus yang beroperasi di wilayah Lampung, bertempat di terminal Rajabasa Bandar Lampung Jum'at (5/4/24). 

“Tes urine menjadi aspek utama dalam menilai kesiapan fisik dan mental pengemudi, memastikan mereka tidak mengonsumsi zat-zat terlarang yang dapat memengaruhi konsentrasi saat berkendara,” ungkap Kabid Humas Polda Lampung Kombes Pol Umi. 


Kegiatan ini juga memeriksa kelengkapan pengemudi dan kendaraan, memastikan standar keselamatan terpenuhi, kegiatan ini merupakan komitmen untuk menjaga keamanan dan keselamatan pengguna jalan, khususnya saat arus mudik Lebaran.

Para sopir bus menyambut kegiatan ini dengan positif, menyadari pentingnya menjaga kondisi fisik dan mental.

Umi menambahkan, diharapkan lingkungan berkendara menjadi lebih aman dan tertib, bukan hanya saat arus mudik Lebaran, tetapi juga sepanjang tahun. Keselamatan adalah tanggung jawab bersama, dan partisipasi aktif dari semua pihak diperlukan untuk menjaga keamanan di jalan raya. (*) 


Lampung (Pikiran Lampung) -
Polda Lampung memastikan arus lalu lintas mudik lebaran 1445 H di jalan lintas tol menuju Pelabuhan Bakauheni, Lampung Selatan dan sebaliknya pada H-7 terpantau lancar dan tidak ada penumpukan volume kendaraan. 

Kepastian itu berdasarkan hasil pantauan udara Helikopter Ditpolairud Polda Lampung oleh Karoops dan Kabid Humas, pada kamis (4/4/2024). Pemantauan tersebut meliputi ruas jalan tol hingga arteri. 

Kabid Humas Polda Lampung Kombes Pol Umi mengatakan, Pantauan udara melihat kepadatan menuju Bakauheni, terlihat sepanjang jalur tol dan arteri lancar dan aman. Artinya, tidak ada kepadatan atau penumpukan penumpang, semuanya terpantau aman dan lancar.

"Pada buffer zone di KM 20 B, masih normal cenderung kosong kendaraan untuk Gerbang tol Bakauheni volume kendaraan masih normal sedangkan Kantong parkir dermaga masih normal cenderung belum ada penumpukan kendaraan" ujar Umi

Bukan hanya jalan tol dan arteri, ia melanjutkan, pemantauan udara juga menelusuri kondisi dan situasi terkini di Pelabuhan Bakauheni. 

"Saat ini terlihat kondisi Pelabuhan Bakauheni baik di sisi kapal-kapal, parkiran, arah masuk pintu kapal semuanya terlihat masih dalam situasi lancar dan tidak terlihat kepadatan kendaraan," ucapnya. 

Umi melanjutkan, pihaknya mengimbau kepada masyarakat untuk mudik lebih awal untuk menghindari penumpukan di jalan serta mempersiapkan diri sebelum melakukan perjalanan mulai dari kondisi fisik prima hingga kesiapan kendaraan. 

"Pastikan kelengkapan surat-surat kendaraan, Bagi pemudik yang hendak menyeberang melewati Bakauheni, sangat disarankan sudah mendapatkan tiket secara online guna menghindari penumpukan" Ungkapnya. (Zai) 


Lampung (Pikiran Lampung) -
Kepolisian Republik Indonesia Daerah Lampung melaksanakan apel gelar pasukan dalam rangka Operasi Kepolisian Terpusat dengan sandi Ops Ketupat Krakatau 2024 pada Rabu (3/4/2024).

Kegiatan dilaksanakan di lapangan apel Mapolda Lampung dipimpin langsung oleh Kapolda Lampung Irjen Pol Helmy Santika S.H.,S.I.K.,M.Si., yang dihadiri stake holder terkait.

Bahwa Operasi Ketupat Krakatau dilaksanakan selama 13 hari dimulai pada tanggal 4 April hingga 16 April tahun 2024, dengan menerjunkan sebanyak 4.383 Personil Gabungan, dari Kepolisian, TNI, Brimob, Satuan Pol PP, Dinas Perhubungan, Kesehatan, Pokdar Kamtibmas, Senkom, Pramuka, Ansor, dan lain-lain.

Kapolda mengatakan, selama Operasi Ketupat Krakatau 2024, Polda Lampung dan jajaran, akan menyiapkan sebanyak 81 titik pos antara lain yaitu 1 pos terpadu, 60 pos pengaman dan 20 pos pelayanan di sepanjang jalur perlintasan Lampung.


"Beberapa hal yang menjadi skala prioritas pada pelaksanaan Operasi Ketupat Krakatau Tahun 2024, antara lain adalah strategi dan rekayasa lalulintas, untuk mengantisipasi kemacetan dan kepadatan lalulintas terutama di jalur tol dan pintu masuk pelabuhan Bakauheni" Ujarnya. 

Kemudian upaya mengantisipasi potensi kejahatan, khususnya C3 (Curat, Curas dan Curanmor), Polda Lampung telah membentuk tim khusus anti Begal dan akan melakukan pengawalan bagi kendaraan R-2 yang melakukan perjalanan malam hari.

"Operasi Ketupat Krakatau 2024 digelar dalam rangka Pengamanan Hari Raya Idul Fitri 1445 H, untuk mewujudkan mudik yang aman dan nyaman bagi masyarakat sehingga dapat merayakan hari raya bersama keluarga di kampung halaman" Ujar Kapolda. (Zai) 


Lampung (Pikiran Lampung) -
Pemerintah telah menyatakan jumlah pemudik tahun ini akan meningkat, seiring dengan hasil survei dari Kementerian Perhubungan yang menunjukkan peningkatan hingga mencapai 50 Hingga di atas 65 persen.

Kapolda Lampung Irjen Pol.Helmy Santika berharap kondisi layanan bisa dikelola dengan baik.Sehingga di tahun ini pemudik yang berdasarkan survei dari Kementerian Perhubungan meningkat betul-betul bisa mendapatkan pelayanan yang terbaik.

"Kita semua berharap masyarakat yang melaksanakan mudik dan balik walaupun jumlahnya jauh lebih besar, dapat terkelola dengan baik,lancar serta nyaman," Ungkap Helmy.

Untuk resiko yang mungkin terjadi adalah adanya resiko kemacetan yang tak terhindarkan. Namun, Helmy optimistis para petugas dilapangan dapat mengurai kemacetan dengan rekayasa lalu lintas yang diterapkan secara situasional.

"Kita semua berharap perjalanan pemudik lancar, tapi kami juga harus dapat memprediksi adanya potensi kemacetan namun mudah-mudahan dengan kehadiran, dengan rekayasa yang kita siapkan itu bisa membantu untuk mempercepat, menormalkan kembali ataupun mengurai potensi-potensi yang macet," Tambahnya. 

Helmy memastikan, Polri bekerja sama dengan para pemangku kepentingan lain untuk memastikan kelancaran jalur dan fasilitas penunjang.

Polisi juga akan mengidentifikasi risiko kecelakaan atau pun berbagai kerawanan yang bisa diantisipasi di sejumlah titik.00

Saya pastikan akan selalu memantau setiap perkembangan selama berlangsungnya operasi Ketupat Krakatau 2024 yang berlangsung di wilayah lampung dengan meninjau  beberapa lokasi titik Kerawanan yang ada. (*) 


Bandarlampung (Pikiran  Lampung
)- Polda Lampung menggelar buka puasa Ramadan 1445 Hijriah bersama para pimpinan redaksi dan wartawan di Provinsi Lampung. Termasuk dengan CEO, Pimpred Harian   Pikiran Lampung group. Acara bertempat di Aula Presisi Mapolda, Senin (1/4/2024).

Kegiatan silahturahmi bertajuk “Ramadan Berkah, Hidup Jadi Indah” dihadiri Wakapolda Lampung Brigjen Pol Ahmad Ramadhan, Kabid Humas Polda Lampung Kombes Pol Umi Fadilah Astutik, dan sejumlah jajaran Pejabat Utama Polda Lampung lainnya.

Wakapolda Brigjen Pol Ahmad Ramadhan mengajak seluruh insan media dapat terus bersinergi menjaga situasi Kamtibmas aman dan kondusif melalui informasi-informasi pemberitaan.

“Padatnya mobilitas masyarakat menjelang Hari Raya Idul Fitri 1445 Hijriah tahun ini, peran media dinilai sangat penting untuk memberikan informasi kepada masyarakat terkait informasi dan pengamanan yang dilakukan kepolisian selama Operasi Ketupat 2024 berlangsung,” ujarnya dalam kesempatan tersebut. 

Lebih lanjut Ramadhan turut berpesan agar sinergitas media dengan Polda Lampung dapat terus terjaga dan ditingkatkan.

“Pada akhirnya, ini adalah demi pelayanan kepada segenap masyarakat di Provinsi Lampung,” sambung Wakapolda.

Selain acara buka bersama, Kabid Humas Polda Lampung, Kombes Pol Umi Fadilah Astutik menambahkan, Polda Lampung turut memberikan santunan kepada ratusan anak yatim.

“Santunan ini sebagai bentuk rasa syukur kita dengan memaknai bulan Ramadan tahun ini dengan saling berbagi,” tandasnya.

Diketahui dalam acara buka bersama kali ini, kegiatan turut diisi dengan tausiyah agama disampaikan Ustad Suparman Abdul Karim .(zai)


Lampura (Pikiran Lampung
) - Kejahatan perampasan motor dengan kekerasan alias begal motor kembali terjadi di Kabupaten Lampung Utara. 

 Kali ini korban adalah seorang perempuan separuh baya berusia 38 tahun, warga Kotabumi Lampung Utara. D

Informasi yang diperoleh awak media menyebutkan, perempuan tersebut ditemukan tergeletak di jalan raya kelurahan  Sribasuki, Kecamatan Kotabumi, Lampung Utara. Peristiwa nahas itu terjadi pada Selasa (19/3/2024) sekitar pukul 02.30 WIB, menjelang sahur. 

Perempuan tersebut ditemukan dalam keadaan menderita di beberapa bagian badannya. Antara lain di tangan sebelah kanan dan di pergelangan tangan sebelah kiri. Warga yang melihat korban tergeletak di pinggir jalan langsung membawanya ke RSD Ryacudu, Kotabumi.l

Kabid Humas Polda Lampung, Kombes Umi Fadilah Astutik membenarkan kejadian naas ini.. 

" Betul Pak, yang bersangkutan adalah Ibu Rosmini wati yang merupakan korban pencurian dengan pemberatan, ibu rosmini mengalam luka bacok di kedua tangannya, "jelasnya kepada Pikiran Lampung, Jum'at (22/3/2024) malam. 

Saat ini korban sedang menjalani perawatan di RS CMC Kota Bumi. " Kapolres Lampung Utara sudah mengunjungi dan menjenguk korban utk melihat kondisi kesehatan korban, "pungkasnya.

Korban yakni Rosmini (38), warga Jalan Lebung Curup, Kelurahan Rejosari, Kecamatan Kotabumi, Lampung Utara.

Lanjut Kombes Umi, sepeda motor Honda Revo milik korban juga hilang dan saat ini dalam pencarian petugas. (Rima/Zainiri)