Bandarlampung (Pikiran Lampung
)- kondisi Mey Sari, remaja penderita lumpuh, akhirnya terdengar juga oleh Walikota Bandarlampung, Hj Eva Dwiana. Orang nomor satu di Kota Tapis Berseri ini lantas mengutus dua orang protokolnya untuk melihat kondisi remaja putri malang tersebut.

Hal ini dikatakan Uut Fitria sang ibu dari Mey Sari kepada Pikiran Lampung melalui pesan Whatsaapp, Sabtu (20/3/2021)." Ya pak tadi sudah datang dua orang utusan dari Bunda Eva," jelasnya. Dijelaskannya, dua orang itu datang bersilaturahmi dan mengambil data serta foto Mey Sari. " Tadi saya berpesan, minta tolong benar dibantu dengan Bunda Eva dan Pak Dedy. Saya ingin lihat anak saya sembuh dan sehat," ujar wanita yang biasa disapa Bu Pipit ini. 

Dan pihak protokol Walikota Bandarlampung berjanji akan menyampaikan hal ini langsung ke Eva Dwiana. Sementara itu, sumber Pikiran Lampung di lingkungan Wakil Walikota Bandarlampung, Deddy Amrullah, juga mengatakan sudah merespon hal ini." Ya kemungkinan akan langsung bersamaan dengan bunda Eva ke rumah Mey Sari," tegas sumber media ini yang enggan namanya ditulis. 


Seperti diberitakan oleh Pikiran Lampung sebelumnya, kasian dan miris sekali melihat kondisi Mey Sari yang menderita lumpuh layu, sejak kecil hingga usia 18 tahun. Namun tidak ada bantuan yang datang. Baik dari pemerintah maupun swasta.

Putri dari Andrian Rahmat dan Uun Fitria
seorang buruh lepas yang  tinggal di  Jalan Ikan Kiter Blok D No 67/20 LK II  RT 009 Kel Kangkung Kecamatan Bumi Waras Kota Bandarlampung ini, sejak usia 7 bulan sudah menderita lumpuh layu. 

Menurut Amri, salah satu kerabat Mey Sari, sejak menderita lumpuh layu hingga kini berusia 18 tahun, tak ada satupun yang datang memberikan bantuan. " Gak ada bang, baik bantuan dari instansi pemerintah maupun swasta, pernah ada bantuan beras tapi selebihnya gak ada," jelasnya, Rabu (17/3/2021).

Saat ini kehidupan sehari -hari orang tua Mey Sari sangat sulit dengan mengandalkan hasil upah buruh, yang terkadang tak menentu jumlahnya. Oleh karenya, mewakili orang tua Mey Sari, Amri meminta perhatian dan bantuan dari warga masyarakat dan istansi terkait. " Saya mewakili keluarga, kalau ada yang Sudi mengulurkan tangan untuk ananda Mey Sari," pungkasnya. Sebab, kondisi orang tua dan rumah yang ditempati Mey Sari juga cukup miris. Dengan rumah papan panggung di di gang sempit yang terletak di kawasan rawan banjir Telukbetung.

Untuk para dermawan yang berminat membantu bisa menghubungi redaksi Pikiran Lampung di nomor 0821 8097 2150 atau bisa menghubungi orang tua Mey Sari di nomor 0895 2477 3609. (Wawan)

Post A Comment: