Waykanan (Pikiran Lampung
)- Jefri, pemuda warga Tulangbang yang perahunya tersambar petir, telah ditemukan oleh tim SAR gabungan dalam keadaan meninggal dunia pada Sabtu (1/5/2021) pukul 20.35 WIB.

Korban dilaporkan hilang pada Jumat (30/04) kemarin dikarenakan tenggelam, karena perahu yg dinaikinya tersambar petir. Pencarian hari ini memasuki hari ke 2. Pukul 06.30 WIB tim SAR gabungan mulai melakukan pencarian sesuai dengan Rencana Operasi. Tim dibagi menjadi 3 regu dan dengan area yg berbreda. Regu I Tim Rescue Kantor Pencarian dan Pertolongan Lampung melakukan penyisiran menggunakan Rubber Boat mengikuti Aliran Sungai menuju Hilir sejauh ± 2KM dari titik awal kejadian. Regu II Melakukan Penyisiran menggunakan Perahu Nelayan mengikuti Aliran Sungai menuju Hilir sejauh ± 2KM dari Tiyuh Baru. Regu III Melakukan Penyisiran  via darat mengikuti aliran sungai. Pukul 16.30 WIB Tim SAR Gabungan menghentikan Pencarian sementara dikarenakan kondisi di lokasi hujan. Hasil pencarian sementara masih nihil.


Pada pukul 20.35 WIB Tim SAR Gabungan berhasil menemukan korban a.n. Jefri (25) dlm keadaan MD pd koordinat   4°24'56.34"S - 104°56'33.82"E atau sekitar ± 60 Meter dari lokasi kejadian arah Hilir. Kepala Basarnas Lampung yg diwakili oleh Komandan Unit Siaga SAR Tulang Bawang Santosa membenarkan hal tersebut bahwa korban tenggelam akibat perahu tersambar petir telah ditemukan. “berkat informasi dari warga nelayan yang sedang beraktivitas di lokasi penemuan, korban a.n. Jefri telah berhasil dievakuasi oleh tim SAR Gabungan dan dibawa menuju rumah duka untuk diserahkan kpd pihak keluarga.”, ujar Tossa. (Den/p1)

Post A Comment: