Lamsel (Pikiran Lampung)- Masih dalam suasana Idul Fitri, warga di Provinsi Lampung dikejutkan dengan adanya berita pembakaran markas polisi di Kecamatan Candipuro, Kabupaten Lampung Selatan, Selasa (18/5/2021) sekitar pukul 23 Wib.
Kejadian ini bermula, saat warga hendak protes dan berkumpul di depan Polsek di Jalan Raya Raya Soekarno Hatta, Candipuro, kabupaten Lampung Selatan. Namun warga kemudian langsung melakukan aksi membakar kantor Polsek tersebut.
Kuat dugaan hal tersebut dipicu oleh kekesalan Warga Candipuro kepada pihak kepolisian setempat, karena selama tidak pernah mengungkap aksi kejahatan begal dan tindak kejahatan serupa lainnya.
Dari info yang diterima, aksi nekat warga Candipuro ini diketahui mulai dilakukan sejak pukul 21.00 WIB. Namun lama kelamaan warga terus berkumpul hingga akhirnya mereka membakar Polsek Candipuro sekitar pukul 23.00 WIB.
Tak lama kemudian, pengurus desa dan kecamatan di Candipuro bersama dengan WaKapolres Lampung Selatan Kompol Harto Agung Cahyo, langsung mendatangi lokasi kejadian untuk meredam emosi warga.
Dari rekaman video yang beredar pembakaran Polsek Candipuro yang disebabkan oleh kekecewaan warga yang timbul dari laporan masyarakat mengenai keamanan desa.
"Kejadian ini sudah berkali-kali, dari sebelum lebaran hampir tiap hari ada penodongan, pembegalan, warga sudah geram," ungkap salah satu warga setempat.
Hingga berita ini diturunkan, belum ada keterangan resmi baik dari pihak Polsek Candipuro ataupun Polres Lampung Selatan.(tim/R1)
Post A Comment: