Bandarlampung (Pikiran Lampung
)- Kepala Dinas Kesehatan Provinsi Lampung Reihana menyalahkan jaringan Wifi  yang menjadi penyebab jumlah data vaksinasi di Lampung masih rendah.

"Kalau Wifi lancar tim akan memasukan data peserta vaksin di P-Care bisa lancar juga," kata Reihana ditemui awak media pada pelepasan atlet Lampung ke PON XX Papua, Jumat (10/9/2021). 

Ia menjelaskan pemerintah pusat akan mengirimkan 300 ribu dosis vaksin perhari. Dan ia Optimis pihaknya bisa melakukan vaksin sebanyak 90 ribu dosis perhari. 

"Saya yakin bisa terlaksana asalkan jaringan internet bisa mensupport hingga ke daerah," kata dia.

Ia menjelaskan pihaknya sudah pernah melakukan simulasi dan harapannya pelaksanaan vaksin akan selesai Desember mendatang. 

Karena sampai saat pelaksanaan vaksin di Lampung didukung sekitar 313 puskesmas dibantu dengan central vaksinasi dari  TNI dan Polri.

"Saya sampaikan kepada Kepala dinas kesehatan di kabupaten/kota untuk cepat kosongkan gudang agar bisa dikirim kembali vaksin tersebut. Ta[i jangan lupa mengisi aplikasi smile dan P-care  dan itu harus masuk, " bebernya.

Karena kata Reihana, jangan hanya menyuntikan tapi lupa melakukan registrasi di p-carenya dan kendala saat ini hanya wifi dan itu sudah disampaikan kepada wakil rakyat dari komisi IX DPR RI ketika berkunjung ke Provinsi Lampung. 

"Kemarin tim turun di Pulau Pisang Lambar, ada 400 orang yang disuntik vaksin tapi data tidak bisa diinfut karena jaringan Wifi disana tidak ada," ungkapnya. 

Akhirnya kata dia, tim melakukan input manual yang berakibat pengiriman data ke ke laman P-Care nya juga tertunda, karena baru bisa dilakukan saat sampai di Kota Bandar Lampung.

Post A Comment: