Lamteng (Pikiran Lampung) - Hujan yang mengguyur beberapa Kecamatan di Lampung Tengah, disambut suka cita masyarakat, ini merupakan suatu kebahagiaan tersendiri.
Sejak kemarin hingga pagi ini hujan masih terus mengguyur wilayah tersebut.
Galih Chandra warga Kecamatan Bandar Mataram, merasa sangat bersyukur dengan turunnya hujan didesanya. Menurutnya, selain debu, dampak kemarau panjang ini sulitnya untuk mendapatkan air bersih.
"Alhamdulilah akhirnya hujan juga , saya kira kemarau masih panjang," tuturnya saat di hubungi Pikiran Lampung melalui pesan WhatsApp.
Rabu (28/8)
Begitu juga di kecamatan Terusan Nunyai khususnya di Desa Gunung Batin Baru (GBB), sejak semalam hingga pagi tadi masih di guyur hujan. Menjadi kebahagiaan tersendiri bagi warga yang mengharapkan turunnya hujan didesa mereka, sehingga terkendala mendapatkan air bersih.
"Mudah-mudahan hujan tidak hanya sehari ini saja, bahkan sesering mungkin hingga sumur kami bisa ngisi lagi", kata Parno dikediaman nya.
Lanjutnya, tetapi disisi lain, hujan menjadi penghambat bagi ibu-ibu pekerja buruh harian lepas, disalah satu Perusahaan di Desanya.
Umumnya para ibu-ibu sejak pukul 03.00 Wib harus bangun untuk melakukan persiapan kerja, karena hujan yang tak kunjung reda mereka tidak bekerja dan gagal mendapatkan penghasilan .
- "Gak jadi kerja pak, kami disuruh pulang karena masih hujan, gak boleh lanjut kerja oleh Perusahaan," terang warga Dusun 8 yang enggan di sebut namanya. (Joe)
Post A Comment: