"Bukan hanya Ketua BPD Desa Halangan Ratu, yang mengusir dan mengancam Saya, tapi jugaToni, oknum Satpol.PP Pesawaran yang merupakan warga setempat, ikut mengancam akan membunuh dengan pisau," ujar Jendri kepada beberapa media, Selasa (22/10.2019).
Jendri berharap agar kejadian serupa tidak terulang dan terjadi pada wartawan lain. Sehingga, wartawan yang bertugas di Pesawaran tidak merasa takut.
Jendri juga, dikabarkan akan melaporkan hal tersebut kepada pihak yang berwenang dan dia berharap agar Polres Pesawaran, dapat menelaah tindak kekerasan yang menimpanya secara profesional.
Sampai berita ini diturunkan, Toni oknum Satpol. PP tersebut belum dapat dihubungi.
"Secara Pribadi kita minta maaf kepada seluruh Media, tapi kita akan cek dulu dilapangan, apakah yang dimaksud benar Anggota Saya," tegas Evendi Kepala Satpol. PP Kabupaten Pesawaran, saat dhubungi melalui telepon selulernya, Selasa (22-10-2019).
Lanjutnya, bila tidak mengenakan seragam dan mengeluarkan pisau mengancam wartawan, bisa disimpulkan itu pribadi, karena tidak menggunakan seragam dan surat tugas dari pimpinan.
"Namun demikian, bila nanti terbukti Anggota Saya, kita akan nasehati secara pribadi, agar tidak kelewat emosional terhadap mitra dan teman-teman wartawan," pungkasnya. (Gung/Feri)
Post A Comment: