Tulangbawang (Pikiran Lampung
)— Wakil Bupati Tulangbawang Hendriwansyah, yang juga ketua Dewan pengurus Masjid Indonesia (DMI setempat, menghadiri acara memperingati maulid Nabi Muhammad Salllahalaihi Wassallam 1443 Hijriyah Di masjid Al- Munawaroh Bayangkara yang berlokasikan Di Jl Aspol, kompleks Polsek Menggala Kelularahan Ujung Gunung, Jumat 29 oktober 2021.

Turut hadir ketua MUI Tulangbawang, Hi Yantori, Ketua Bazarnas Tuba Hi Adhan Hamid,Kapolsek Menggala,AKP Sunaryo dan Kodim diwakili oleh Lettu Sihombing, Babinsa dan Raden Suryadi selaku Lurah Ujung Gunung, serta tokoh masyarakat yang ada di Sai Bumei Nengah Nyappur. 

Sebelum acara maulid Nabi dimulai ,wakil Bupati Tulangbawang melakukan sholat Jumat secara berjamaah diMasjid Al Munawaroh, kemudian dia menyapa semua jama’ah yang hadir di acara itu.


Bung Hen “sapaan akrab wakil bupati tuba Mengucapkan terimakasih kepada semua jama”ah yang Hadir dalam rangka memperingati maulid nabi Muhammad Saw ini, Saya bisa bersilaturahmi dan bertemu dengan tokoh agama ,tokoh masyarakat , keluarga,sanak famili kerabat khususnya yang ada dimenggala.

Selanjutnya diceritakan Wabup HENRIWANSYAH mengatakan, bulan Rabiul Awal merupakan tonggak sejarah bagi umat manusia, karena di bulan tersebut dilahirkannya sosok pemimpin hebat yakni, Nabi Muhammad SAW yang membebaskan umat manusia dari kebodohan, dan menerangkan dunia. Oleh sebab itu Wabup mengajak, peringatan Maulid Nabi Muhammad SAW harus dijadikan momentum untuk mengamalkan seluruh ajaran dan meneladani akhlak Rasulillah sekaligus sebagai momentum untuk berintrospeksi diri.

“Pengabdian Rasulullah harus tetap hidup dan tumbuh dalam kehidupan sehari-hari kita, terutama di lingkungan masyarakat. Sebab, sejarah perjuangan Rasulullah tidak hanya untuk agama dan umat Islam, namun juga untuk memberikan pengabdian terbaik bagi pemerintahan dan negara,” terangnya.

Dalam kesempatan tersebut, Wabup juga menyampaikan ditengah pandemi Covid-19, masyarakat agar tetap taat anjuran pemerintah untuk menjalankan protokol kesehatan dengan menerapkan 3M (Memakai masker, Mencuci tangan, dan Menjaga jarak), karena dengan 3M, dikatakannya, merupakan cara untuk memutus mata rantai peneyebaran Covid-19.

Selain itu “ Wabup Mengingatkan adalagi satu yang utama harus kita lakukan, yaitu (MKAS) Memohon kepada Allah SWT agar wabah ini segera diangkat dari seluruh muka bumi ini,” tutupnya.

Adapun Dalam acara tersebut, Tausiyah diisi oleh Ustadz Ahmad sopyan selanjutnya sholawatan dilakukan oleh santri TPA Qosidahan dibawa bimbingan ust Saipudin spd. ( rizki/ dk )

Post A Comment: