Bandarlampung (Pikiran Lampung)-
Korban dari kasus penganiayaan oleh salah satu anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Tulangbawang Barat (Tubaba) Dedi Robiansyah dari partai Gerindra, Albet Setiawan salah satu dari 2 korban pemukulan pada 24 Januari 2023 datang untuk memenuhi panggilan di Unit 1 Jatanras Polresta Bandar Lampung pada Kamis, 2 Februari 2023.

Albet Setiawan datang dengan ditemani Kuasa Hukumnya, Purnomo Siddik, SH, MH beserta para saksi dari pihak pelapor memenuhi panggilan dari pihak penyidik Polresta Bandar Lampung di ruang Jatanras Kamis Sore.

Purnomo Siddik selaku Kuasa Hukum Albet Setiawan mengungkapkan datang ke Polresta Bandar Lampung untuk memenuhi panggilan penyidikan terhadap kasus penganiyaan secara bersama sama yang dilakukan oleh DR anggota DPRD Tulang Bawang Barat dan beberapa ajudannya.

"Kita datang kemari dengan niat baik, Albet Setiawan sebagai korban hadir dalam proses penyidikan dan juga 2 saksi untuk penyidikan hari ini, untuk penyidikan selanjutnya kita siap dengan 1 saksi lagi," ungkapnya.

Tambahnya, Purnomo berharap kepada pihak Kepolisian terkhususnya Kepolisian Polresta Bandar Lampung untuk menindak tegas pelaku atas dugaan penganiayaan terhadap Albet Setiawan sesuai pasal 170 KUHPidana , karena sampai saat ini dari pihak terlapor belum ada tanggapan dan hadir dalam proses penyidikan.

"Dari kita juga sebagai pihak pelapor kurang tau apakah Pelaku yaitu DR dan kawan-kawan sudah dipanggil oleh pihak penyidik," ungkap Purnomo pada awak media.

Albet Setiawan sendiri sebagai korban meminta pihak DR agar kooperatif dalam menjalankan proses hukum.

Sebelumnya, albet dianiaya oleh DR dengan melakukan penganiayaan kepada Albet Setiawan (23) Warga Kota Metro. Kejadiannya, saat Albet sedang berada di kontrakannya bersama temannya di sekitar Jalan RA Basyid, Tanjung Senang.

"Saya didatangi oleh pelaku beserta 6 orang, mereka ada yang mengaku dari pihak Jatanras, BNN, dan juga Polda Lampung, lalu mereka memukuli saya mulai dari muka badan dan leher belakang, ada yang menggunakan helm " imbuh albet

Mereka datang ke kontrakan dengan motif mencari Kakak dari pelaku penganiayaan yang tak kunjung pulang sudah 4 bulan, karena itulah mereka mendatangi albet karena DR mengira bahwasanya kontrakan itu milik Kakaknya "ibeng" dan mengira bahwa Albet Setiawan menyembunyikan Kakaknya.

Menurut Albet, dia tidak terlalu kenal dengan orang yang dicari oleh anggota DPRD  Tulangbawang Barat dari Partai Gerindra tersebut.

"Kenal biasa aja tapi malam itu saya diverbal ditanyain Ibeng mana, sembari di pukuli, sedangkan saya tidak tau," kata dia. (armj)

Post A Comment: