Lampung Timur( Pikiran Lampung ) - 
Memperingati HUT ke 20 Desa Mekar Mulya Kecamatan Sekampung Lampung Timur menggelar Upacara Kamis (9/11/2023).

Upacara bendera dilaksanakan di lapangan Desa dengan inspektur upacara Kepala Desa Mekarmulya, Mista Admajaya, turut hadir Banbinsa beserta Babin Kamtimas Setempat.

Mista Admajaya dalam amanatnya mengatakan selama 2 tahun tidak mengadakan peringatan HUT akibat dampak bencana non alam Covid-19. “Selama 2 tahun kita masih kuat dalam menghadapi Covid-19,” kata Mista Admajaya.

Ditambahkannya, dalam peringatan HUT ke  20 Desa Mekarmulya tahun 2023, antusias masyarakat menyambut HUT sangat baik, berbagai elemen dari lembaga pendidikan, warga dari setiap RT, bagian rombongan kesenian turut memeriahkan upacara HUT Desa.


Tingginya antusias masyarkat turut memeriahkan HUT desa menunjukkan rasa cinta yang besar warga masyarkat terhadap desanya dan menjadi salah satu kebanggaan bersama,” kata Mista Admajaya.

Sejarah Desa Mekarmulya pada tahun 1951, Pemerintah Kerajaan Belanda yang melakukan penjajahan di Indonesia mengalami keadaan kritis dalam menghadapi kekalahan perang dunia ke dua.

Pada waktu itu bala tentara DAINIPON juga mengadakan pembukaan hutan, banyak orang -orang yang terserang penyakit H.O (busung lapar) dan banyak pula yang diberangkatkan kerja paksa atau Romusa ke lain daerah antara lain ke Palembang, Pancur Tegineneng, Sibalang Kalianda yang pada waktu itu membuat garam.

Umumnya hingga sekarang tidak kembali dan tidak diketahui keadaannya, sehingga Desa atau Kampung yang diharapkan akan terwujud dengan adanya manusia ± 150 keluargahanya tinggal beberapa orang saja.

Selanjutnya, Desa Mekarmulya menerima kedatangan transmigrasi sebanyak 90 KK dari Jawa Tengah dan Jawa Timur. Masyarakat mengalami transisi, yaitu suatu kejadian yang tak dapat dipisahkan dengan sejarah bangsa Indonesia ialah pecahnya revolusi dengan terlaksananya Proklamasi Kemerdekaan Republik Indonesia tahun 1945. (Supriyadi) 


Post A Comment: