Articles by "Kebakaran"
Tampilkan postingan dengan label Kebakaran. Tampilkan semua postingan


Pringsewu (Pikiran Lampung)
- Kebakaran hebat melanda pertokoan pasar Gadingrejo, Pringsewu, Lampung pada Jumat (26/7/2024). Insiden yang terjadi sekitar pukul 00.10 WIB ini mengakibatkan lima kios beserta seluruh isinya ludes dilalap si jago merah.

Menurut penelusuran media, api pertama kali diketahui oleh satpam penjaga pasar yang melihat kepulan asap dari sebuah kios yang tidak jauh dari pos satpam. Setelah dicek, ternyata kios milik Ridwan Haris, yang menjual sembako dan kebutuhan rumah tangga, sudah terbakar.

Mengetahui kejadian tersebut, satpam segera menghubungi aparat keamanan dan pemadam kebakaran. Petugas pun dengan cepat tiba di lokasi dan melakukan upaya pemadaman. Besarnya kobaran api kemudian merembet ke sejumlah kios di sekitarnya.

Pemadaman api mengalami kesulitan karena pintu besi (rolling door) di setiap kios susah dibuka dan barang-barang di dalam kios mayoritas mudah terbakar. Api baru bisa dipadamkan sekitar pukul dua dini hari dengan datangnya bantuan 3 unit mobil pemadam. Petugas masih berjaga di lokasi kejadian untuk mengantisipasi api muncul kembali dan merembet ke kios lainnya.


Sementara itu, Kapolsek Gadingrejo AKP Hasbulloh saat dikonfirmasi awak media membenarkan peristiwa tersebut. Menurut Hasbulloh, meskipun tidak ada korban jiwa dalam musibah ini, lima kios milik pedagang telah hangus terbakar dan kerugian materil diperkirakan mencapai Rp.300 juta.

Ia menjelaskan, unit reskrim Polsek Gadingrejo bersama tim inafis Sat Reskrim Polres Pringsewu telah turun dan melakukan olah TKP di lokasi kejadian. Dari lima kios yang terbakar, tiga kios milik Madi (55), warga Pekon Wonodadi, sedangkan dua kios lainnya milik Ridwan Haris (39), warga Pekon Gadingrejo Utara.

Berdasarkan hasil penyelidikan, Kapolsek menduga kebakaran ini dipicu adanya korsleting arus pendek listrik. Namun demikian, pihaknya masih terus melakukan penyelidikan lebih lanjut untuk memastikan penyebab pasti kebakaran tersebut. (Red) 

Bandarlampung (Pikiran Lampung) -  Kebakaran hebat kembali terjadi di kota Tapis Berseri, kali ini api melahap Toko Bangunan dan Warung Pecel Lele di Jl.M.Azizi Gg.Perintis 3 Kel. Sukarame baru RT 14 lk 2 Kecamatan Sukarame Kota: Bandar lampung, Jumat (21/06/2024) sekitar pukul 19.00 WIB.

Kebakaran menghanguskan Toko Bangunan Gemilang milik Andi priyanto (45)  dan Warung Pecel Lele milik Romi  (36). Api akhirnya dapat dipadamkan  sekitar pukul.20.50 WIB, ddengan mengerahkan 7 unit pemadam kebakaran (damkar) dari Dinas Damkar kota Bandar Lampung.

Saat ini,  Pihak Polsek Sukarame dan tim inafis Polresrta Bandar Lampung sedang menyelidiki pemyebab kebakaran tersebut. 

Dugaan sementara, kebakaran  disebabkan Oleh Konsleting Listrik  Tidak ada korban jiwa dalam kebakaran tersebut, namun kerugian materi mencapai 100 juta rupiah. 

Pada Kebakaran tersebut, Babinsa Sukarame Baru, Koptu TNI Yayan ikut mengamankan kebakaran tersebut 1  jam  Lebih awal dan mengajak warga sekitar untuk melakukan pemadaman secara manual  (Zai)







Pesawaran  (Pikiran Lampung
)- Sebuah insiden kebakaran yang melalap rumah usaha produksi kerupuk karya mandiri milik Iis Sugiarto (44) salah satu warga Dusun I, Desa Tresnomaju, Kecamatan Negeri Katon Kabupaten Pesawaran. Senin (27/05/2024) sore.

Kapolres Pesawaran AKBP Maya Henny Hitijahubessy.,S.H.,S.I.K.,M.M melalui Kapolsek Gedong Tataan KOMPOL Mulyadi yaqub, S.pd mengatakan Api berawal dari minyak penggorengan yang terlalu panas sehingga menimbulkan api dan menyambar salah satu tabung gas yang berada di samping nya, kemudian ledakan tabung gas tersebut menimbulkan api yang membakar dapur sehingga meluas ke seluruh rumah.

"pada saat kejadian di dapur masih terdapat beberapa pekerja yang sedang menggoreng keripik, di karenakan minyak terlalu panas lalu minyak tersebut menyebabkan api menyala di penggorengan dan salah satu pekerja berinisiatif untuk memadamkan api tersebut dengan kain basah, namun kain tersebut malah ikut tercebur di penggorengan dan membuat api semakin besar dan menyambar salah satu tabung gas yang berada di dekatnya dan menyebabkan tabung meledak sehingga api semakin meluas ke arah atap rumah.


Kemudian api tersebut membuat tabung gas lain meledak sehingga menimbulkan suara ledakan sebanyak 3 kali."Tutur Mulyadi.

"Melihat kejadian tersebut, seketika ia berteriak minta tolong. Warga yang mendengar teriakan itu pun langsung berdatangan, Kemudian warga berusaha memadamkan api dengan peralatan seadanya,” katanya. 

Namun, api semakin membesar, Selanjutnya insiden tersebut dilaporkan ke Perangkat Desa setempat dan diteruskan ke Polsek Gedong Tatan Polres Pesawaran dan Damkar Pesawaran.


"Mendapat laporan kejadian itu, Kami petugas Kepolisian dari Polsek Gedong Tataan langsung mendatangi Tempat Kejadian Perkara (TKP) dan Api berhasil dipadamkan sekira pukul 17.00 wib setelah mobil Damkar Kabupaten Pesawaran datang ke lokasi serta bantuan dari masyarakat sekitar," jelasnya.

Kapolsek Gedong Tataan KOMPOL Mulyadi Yaqub, S.pd menjelaskan Kerangka atap rumah yang terbuat dari bahan kayu sehingga membuat api mudah meluas dan membesar.

"Akibat insiden kebakaran tersebut, rumah usaha produksi kerupuk karya mandiri milik Iis Sugiarto (44) mengalami kerusakan kurang lebih hingga 80 %, bila ditaksir kerugian materil kurang lebih Rp. 700.000.000 ( Tujuh ratus juta rupiah ). Lebih beruntungnya lagi tidak ada korban jiwa dan api tidak meluas sampai kerumah warga lain di sekitar lokasi kebakaran," pungkasnya. (rah)