Foto ilustrasi.ist
TUBABA-Tokoh Pemuda Tulang Bawang (Tuba) dan Tulang Bawang Barat (Tubaba) minta pihak kepolisian mengusut tuntas atas laporan penganiayaan terhadap BN (18) yang diduga dilakukan sekitar 10 orang. Hal ini sebagai mana yang tertulis dalam laporan polisi Lp / 81 / V / 2019 /Polda Lampung / Res Tuba / SEK Tengah. Tanggal 3 mei 2019, Selasa (7/05) lalu.

Sebab, sejak kejadian tersebut muncul beberapa video yang dilakukan oleh oknum yang tidak bertanggung jawab. Dalam vidio tersebut terdapat ucapan-ucapan yang yang dinilai dapat mengadu domba kedua belah pihak, yakni antara pemuda Tuba dan Tubaba.
Gusar, salah satu tokoh pemuda Tubaba sangat menyayangkan adanya video tersebut.

 Dirinya menyebutkan bahwa vidio yang beredar tersebut di duga sengaja dilakukan oleh oknum yang tidak bertanggung jawab. Sehingga vidio tersebut dapat memicu adanya konflik antara kedua belah pihak.

 "Vidio yang berbeda saat ini ada banyak baik yang di keluarkan Oknum Pemuda Tubaba dan Oknum pemuda Tuba. Sehingga dapat memicu keributan, yang kita takutkan adalah orang yang gak tau Apa-apa malah jadi sasarannya."ucapnya

Selain itu,.Yudan tokoh pemuda Tulang Bawang juga sangat menyayangkan hal tersebut. Dirinya meminta agar pihak kepolisian mengusut tuntas kasus ini, Karena menurutnya Hal tersebut dapat menyebabkan konflik yang berkepanjangan dan bahkan membahayakan keselamatan Orang lain yang tidak mengetahui hal itu.  "Kami juga pemuda Tulang Bawang berharap agar pihak kepolisian segera mengusut tuntas kasus ini, karen dalam vidio ini sudah membawa bawa nama daerah" Ucap nya melalui via Telfon pada Pukul 21.19 Wib.

   Dengan adanya peristiwa tersebut Kedua Tokoh Pemuda baik dari Tulang Bawang atau Tulang Bawang Barat miminta pihak kepolisian agar mengusut tuntas kasus ini mengingat Tubaba menjadi salah satu Tujuan wisata saat Bulan Suci Ramadhan dan dikhawatirkan adanya keributan.(Joe)

Post A Comment: