Illustration. Ist

Lamteng (Pikiran Lampung) - Pencurian dengan pemberatan (Curat) atau biasa disebut pembegalan terjadi lagi di wilayah Lampung Tengah (Lamteng). Kali ini menimpa seorang wanita warga kampung Terbanggi Besar. 

Dari informasi yang ada wanita itu karyawan warung bakso bernama Nuraisyah (20). Dia menderita cidera luka bacokan di bagian lengan. Akibat mempertahankan motornya barunya, saat dibegal di KM 78-79 Jalan Lintas Sumatera Ketiau, Way Pengubuan, Kabupaten Lampung Tengah Kamis (16/12/2021) sekira pukul 21.30 WIB malam inj.

Nuraisyah, yaang sehari hati bekerja di warung Bakso Gangsar, Perumahan BTN GGP, dibegal saat dalam perjalanan pulang menuju ke rumahnya di Gang Delta, Dusun Kecubung, Kampung Terbanggi Besar, Kabupaten Lampung Tengah.


Korban yang dipepet dua pelaku itu berusaha mempertahankan sepeda motor Honda Beat-nya. Pelaku lalu membacok tangannya dan melarikan diri bersama sepeda motor milik Nuraisyah. Ditaksir, kerugiannya Rp18,5 juta. Korabn kini dirawat ke RS Yukum Medical Centre.

Adi Fitrianto, paman korban mengatakan keponakannya Nurasiyah pulang kerja bersama temannya Widiya. Saat diperjalanan mereka diikuti dua orang yang membawa sebuah sepeda motor. Baru sekitar 700 meter dari tempatnya bekerja, dekat Jembatan Ketiau, kedua pegawai bakso itu dipepet  dan dipaksa berhenti di tepi jalan.

Kepala Dusun 1B, Dusun Ketiau, Lempuyang Bandar, Lukman, mengatakan Jalan Letiau perbatasan Terbanggibesar dan Lempuyang Bandar memang rawan begal. Dia mencatat sudah ada empat kali kasus pembegalan dijembatan itu. “Sudah 4 kali terjadi pembegalan di lokasi yang sama. Kondisi jalan kalau malam memang gelap,” katanya

Hingga berita ini diturunkan belum Ada konfirnasi dari pihak terkait di Lamteng. (Tim/R1) 

Post A Comment: