Lampura (Pikiran Lampung)- Warga Kotabumi Kotabumi Kabupaten Lampung Utara digemparkan dengan penemuan mayat seorang pria. Dia diduga tewas di Samping rel kereta. Pria yang diketahui sebagai penjaga sekolah ini dduga tersambar Kereta api yang sedang melintas
Pria malang itu berkaus hijau bertulisan dinas lingkungan hidup (DLHD). Dia ditemukan tewas di samping rel kereta api di Kelurahan Gapura Kecamatan Kotabumi, Kabupaten Lampung Utara (Lampura)
Menurut saksi mata, pria itu tewas akibat tersambar api jurusan Palembang ke bandar Lampung yang melintas di wilayah tersebut sekira pukul 11.17 wib. "Dia tewas akibat tersambar kereta api, sepertinya pendengarannya kurang, " ujar warga di sekitar tempat kejadian.
Informasi ini dibenarkan juga oleh pamong setempat "Korban merupakan warga pendatang yang baru bermukim di lingkungan setempat.Korban sehari-hari bekerja sebagai penjaga sekolah SDN 01 Rejosari dan bernama Herianto,"ujar Rosayani ketua RT setempat.
Ia menambahkan, korban Herianto, arah pulang kerumah, saat akan menyebrang rel kereta, diduga korban tidak melihat dan mendengar suara kereta lewat. "Korban mengalami luka di kepala diduga akibat benturan kereta,"jelas Rosayani
Terpisah, Kabid Tata Lingkungan hidup (DLH) kabupaten Lampung Utara (Lampura) Teisando Tama, mengatakan bahwasanya benar bersangkutan sempat berdinas di pertamanan. Saat masih berada di naungan di Disperkim dan Tata Kota, namun saat ini telah berubah sesuai nomenklatur.
"Dahulu benar dia sempat bekerja sebagai tenaga harian lepas (THL) Pertamanan masuk di Tatakota saat masih di naungan Disperkim. Sekarang sudah berada di Dinas lingkungan hidup (DLH)," ujarnya.
Namun, dia sudah tidak lagi bekerja sebagai tenaga harian lepas di pertamanan. "Itu, berdasarkan informasi dari jajaran. Sekarang dibawah naungan kita," terangnya.
Pihaknya belum dapat memastikan identitas maupun keadaan bersangkutan karena sudah tidak bekerja lagi disana.
Sementara salah satu saksi mata mengatakan korban tersambar kereta. "Namanya Heri pengurus sekolah SD. 1 Sribasuki Dia mau nyebrang. pulang dari kerja. rumahnya di bedeng belakang hotel Srikandi di pinggir rel,"pungkasnya. (Cristyani)
Post A Comment: