LAMTIM (Pikiran Lampung) -Seorang koordinator Sanggar Senam, Fitnes Center asal Kota Metro saat berkunjung di pantai Kerangmas, Desa Muara Gadingmas, Labuhan Maringgai, terlibat cekcok dengan salah seorang pedagang., Ahad (5/3/2023).

Salah satu koordinator Sanggar Senam bernama, Fitria Ningsih menceritakan, insiden cekcok tersebut  berawal saat ia, dan rombongan usai menggelar kegiatan senam dan beristirahat disalah satu saung milik pengelola pantai Kerangmas.

Tak lama, ia dan rombongan mendapati seorang ibu pedagang tersebut dengan marah meminta uang sewa ban.

"Ini sebenarnya Munkin mis komunikasi ya. Ban itu. Karna memang anak kami pakai ban itu, entah darimana ban itu, yang jelas anak kami merasa ban itu nggak pinjam," terang Fitria Ningsih.

Meski begitu, kata Fitria, jika pedagang tersebut meminta uang dengan cara yang baik, pihaknya tentu akan membayarnya.

Tak hanya meminta bayaran sewa ban, kata Fitria, saat pedagang tersebut mendatanginya dengan marah juga menyinggung soal pembayaran kebersihan.

"Loh, ya kita kan nggak mau tau, karena kami sudah bayar sama pengelola disini. Dua saung lima puluh ribu" ungkapnya.

Fitria mengaku, saat terjadi cekcok sempat mendapat luka cakaran di wajah, dari pedagang tersebut.

",Saya nggak tau ibu itu datang dari arah sana, langsung nyerang saya. Kenapa cuman saya, kenapa bukan yang lain lain," jelasnya.

Dari insiden cekcok tersebut, kata Fitria, sangat diperlukanya peran pengelola untuk memberikan kenyamanan kepada para pengunjung pantai Kerangmas.

"Ya minimal pengelola ini, ya nengokin lah kesana, satu jam sekali, dilihatin, kayak di pantai-pantai lainya," keluhnya. 

Dihubungi terpisah pagi ini, Fitria menegaskan bahwa pihaknya akan membuat laporan resmi ke polres Lamtim. " Ya pak hari ini kita buat laporan resmi ke Polres Lamtim, "jelasnya, Senin. (6/3/2023). 

Diketahui, rombongan Sanggar Senam, Fitnes Center, Kota Metro tersebut berkunjung di pantai Kerangmas, untuk membuat video kegiatan senam sekaligus berwisata. (Supriyadi)

Post A Comment: