Pesisir Barat (Pikiran Lampung) -
Pj. Sekda Pesisir Barat (Pesibar), Drs. Jon Edwar, M.Pd., memimpin rapat Focus Group Discussion (FGD) koordinator Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM) Pesibar sekaligus pembentukan organisasi UKM Pesibar Tahun 2024 Komunitas UMKM Krui Generasi Emas Indonesia (KURASI), di ruang rapat Sekda Lantai 3 Gedung A Komplek Perkantoran Pemkab Pesibar, Selasa (26/3/2024).

Kegiatan tersebut turut dihadiri Pembina UMKM Pesibar, Septi Istiqlal, Kepala Dinas Koperasi Usaha Kecil dan Menengah dan Perdagangan (Diskop UKM Dag) Siswandi, S.Kom., M.H., para Kepala Organisasi Perangkat Daerah (OPD) terkait di lingkungan Pemkab Pesibar, Camat, dan perwakilan pelaku UMKM Pesibar.

Dalam momen tersebut Pj. Sekda Jon Edwar menyampaikan bahwa pembentukan organisasi KURASI menjadi wadah bagi para pelaku UMKM di Pesibar untuk dapat melalukan komunikasi terhadap Pemkab Pesibar dalam upaya peningkatan UMKM di Pesibar. 

"Melalui organisasi KURASI tersebut diharapkan apa saja yang menjadi pemikiran dan harapan pelaku UMKM di Pesibar tentang bagaimana kedepannya bisa tersampaikan dengan efektif ke Pemkab Pesibar, dan sebaliknya Pemkab Pesibar melalui OPD terkaitnya dapat melalukan berbagai upaya untuk memenuhi hal-hal apa saja yang bisa memberikan dampak baik terhadap UMKM Pesibar kedepannya," ujar Pj. Sekda Jon Edwar.

Pj. Sekda Jon meminta agar para pengurus KURASI dapat segera menyusun program kerja kedepan dan sesegera mungkin melakukan pembentukan kepengurusan hingga tingkat kecamatan. 

"Diharapkan kepengurusan di tingkat kecamatan itu sudah terbentuk dalam waktu dekat sebelum Hari Raya Idul Fitri 1445 Hijriah," tegas Pj. Sekda Jon Edwar.

"Dengan demikian pelaku UMKM di Pesibar bisa jauh lebih cepat tertata dengan baik dan dapat dilakukan pembinaan," tandas Pj. Sekda Jon Edwar.

Pj. Sekda Jon Edwar juga berharap organisasi KURASI juga diharapkan mampu memfasilitasi masyarakat pelaku UMKM dalam hal mendapatkan modal berusaha.

 "Artinya keberadaan KURASI diharapkan dapat membuat masyarakat pelaku UMKM bisa jauh lebih mudah dalam melakukan pinjaman ke perbankan yang kegunaannya sebagai modal mengembangkan usahanya," tukas Pj. Sekda Jon Edwar.

Sementara itu Pembina UMKM Pesibar, Septi Istiqlal menyampaikan, pada prinsipnya pihaknya sudah sejak lama berkeinginan untuk dapat terbinanya para pelaku UMKM se-Pesibar. 


Salah satu wujud nyata upaya untuk meningkatkan minat masyarakat di sektor UMKM yang terbukti cukup berhasil yakni pelaksanaan Pekan Fest yang belakangan rutin digelar oleh Pemkab Pesibar melalui Diskop UKM Dag. 

"Meski kegiatan Pekan Fest digelar tanpa menggunakan dana Anggaran Pendapatan Belanja Daerah (APBD), namun sangat terlihat antusiasme masyarakat kita untuk terus menciptakan berbagai inovasi dalam berusaha pada sektor UMKM, dan minat masyarakat untuk membeli berbagai produk yang disuguhkan juga terbukti cukup tinggi," ungkap Pembina UMKM Pesibar Septi Istiqlal.

"Untuk itu kami mengapresiasi respon cepat Diskop UKM Dag dalam upaya meningkatkan sektor UMKM di Pesibar," imbuh Pembina UMKM Pesibar Septi Istiqlal.

Pembina UMKM Pesibar Septi Istiqlal menilai komunikasi antara Pemkab Pesibar melalui OPD terkait dengan organisasi KURASI sebagai perwakilan masyarakat pelaku UMKM harus terus dilakukan secara baik dan intensif. 

"Sehingga keinginan agar pembinaan UMKM dapat terstruktur dengan baik bisa kita wujudkan. Terlebih hal tersebut dapat berdampak besar terhadap peningkatan taraf kesejahteraan masyarakat kita yang bergerak disektor UMKM," tegas Pembina UMKM Pesibar Septi Istiqlal.

Pembina UMKM Pesibar Septi Istiqlal juga berharap agar Diskop UKM Dag juga dapat rutin berkoordinasi dan jemput bola berbagai program yang ada di pemerintah pusat melalui kementerian terkaitnya.

"Dengan demikian apapun program pemerintah pusat dalam upaya meningkatkan kesejahteraan masyarakat bisa kita realisasikan terhadap masyarakat Pesibar, khususnya pelaku UMKM," pungkas Pembina UMKM Pesibar Septi Istiqlal. (Eryani) 

Post A Comment: