Reno dan keluarga saat menerima sumbangan dari Pemkab Lamteng. Foto Hendra Nunyai Pikiran Lampung
Lamteng- Reno anak umur 8 tahun sangat senang ketika rumahnya akan di perbaiki oleh PLT Bupati Lampung Tengah dan masyarakat kota gajah timur. 

Plt Bupati Loekman Djoyosoemarto mendatangi Rumah Keluarga Mimin Sudarto di kampung Kota gajah timur dusun 4, untuk memberikan bantuan pada keluarga Mimin yang kondisinya sangat Memprihatinkan. 

"Kita mendengar dari pemberitaan salah satu TV dan di medsos adanya anak umur 8 tahun yang mengurus kedua orang tuanya dan langsung kordinasi dengan Camat",  bebernya. (12/4)

Dari Pemerintah Daerah (Pemda) sendiri, jelasnya, memberikan bantuan sembako, alas tempat tidur dan sejumlah uang. " Namun saya sangat bersyukur upaya linmas kampung Kota Gajah Timur yang sudah mempunyai gagasan untuk membedah rumah Reno menjadi lebih layak huni. Sedangkan untuk sekolah Reno saya sudah minta dinas Pendidikan agar Fasilitasi sekolahnya semua biyaya akan kita upayakan, jangan sampai Reno tidak sekolah,"tegasnya. 

Dijelaskan Loekman, Inilah salah satu wujud kepedulian masyarakat seperti kepala Kampung Kota Gajah Timur bersama linmas langsung mempunyai gagasan yang sagat baik sekali dalam mengatasi permasalahan seperti ini. 

Pihak Pemerintah daerah akan terus pantau perkembangannya dari mulai keluarga sampai anaknya reno. 


Sementara Kepala Kampung Kota Gajah Timur Ismail bahwa gagasan ini datang dari anggota Linmas." Alhamdulilah kita sudah mulai membuat Batako, besok Minggu kita akan mulai pembokaran rumah Reno menjadi layak huni,"jelasnya. 

Semenjak pemberitaan ramai sudah banyak bantuan yang datang, sampai hari ini sudah cukup banyak terkumpul perkiraan sampai Rp16. 000. 000,ini tadi dari perwakilan yang ikut penutupan Prajabatan terkumpul Rp2 juta rupiah.

Terpisah, Camat Kota Gajah Muliawan mengungkapkan pihak kecamatan sudah kordinasi, terkait sekolah Reno." Kita sudah kordinasi dengan UPTD Pendidikan sehingga sesuai perintah plt Bupati kita akan pantauan pendidikanya, bedah rumah kepala kampung juga sudah siap bersama linmas," pungkasnya.

kehidupan Reno Anwar (8) sangat miris sekali Bagaimana tidak, dia tak pernah mengenyam pendididkan di bangku sekolah sejak lahir ke dunia.
Bocah yang bermukim di Dusun Gajah Timur 4, Kota Gajah Timur, Kota Gajah, Lampung Tengah, Lampung, ini rela kehilangan masa depannya demi mengurus kedua orang tuanya, Mimin Sudarto (50) dan Jiyah (50), yang mengalami gangguan jiwa sejak beberapa tahun lalu.

Reno bersama kedua orang tuanya tinggal di rumah berukuran 4 x 5 meter persegi dengan berdindingkan papan dan berlantaikan tanah. Seorang diri mengurus ayah dan ibunya. Kewajiban ini dilakukan satiap hari.(dra)

Post A Comment: