Bandarlampung (Pikiran Lampung) -– Berbagai upaya terus dilakukan oleh Pemerintah Kota Bandarlampung untuk mencegah laju penyebaran Covid19 dan varian baru omicron. Salah satunya melalui vaksinasi.
Hal ini ditegaskan Walikota Bandarlampung, Hj Eva Dwiana saat meninjau pelaksanaan vaksinasi Booster Batch I di Fakultas Pertanian Universitas Lampung (Unila) kerjasama Dinas Kesehatan kota Bandarlampung.
Dimana, vaksinasi ini dikuti sebanyak sekitar 1.000 civitas akademika Unila, di fakultas Pertanian, Ahad (20/2/2022).
Dalam sambutannya, Eva Dwiana mengajak warga fakultas pertanian yang sudah divaksin Booster untuk tetap menjaga protokol kesehatan.
Dia juga sangat mengapresiasi kerjasama fakultas pertanian dengan Pemkot Bandarlampung dalam hal ini Dinas Kesehatan yang sudah mau melaksanakan vaksinasi Booster untuk mahasiswa dan dekan di lingkungan pertanian.
Selaku Kepala Satgas Percepatan Penanganan Covid-19 Bandarlampung, Eva Dwiana berharap pihak Unila juga dapat mensosialisasikan hal tersebut guna menekan penyebaran dan penularan Covid-19, khususnya varian baru Omicron B.1.1.529 yang kasusnya juga tengah melonjak di Lampung.
“Kita menargetkan untuk semua vaksin ini tercapai, apalagi di bantu sama Unila, Kapolda, Danrem, Kapolresta, Dandim, kita berharap ini sampai level 3 saja, kepada masyarakat jangan menunggu instruksi dari pemerintah tapi kita berusaha menjaga prokes,” ucap wanita tegas yang biasa disapa Bunda Eva ini.
Vaksinasi booster dengan vaksin Pfizer ini terlaksana berkat kerjasama dengan Pemerintah Kota Bandarlampung.
“Layanan vaksinasi booster batch I untuk mengendalikan penularan Covid-19, khususnya varian Omicron yang dalam dua minggu terakhir kasusnya meningkat terus di semua usia,” jelas dia.
Eva Dwiana menambahkan, dia juga akan menempatkan nakes di hotel-hotel untuk menjaga penyebaran varian baru Omicron ini.
“Bunda berharap, pengelola hotel bisa bekerjasama dengan adanya nakes, semua tamu bisa terdeteksi dengan baik, jika kedapatan reaktif bisa langsung ditangani,” harapnya.
Sementara, Prof.Dr.dr. Asep Sukohar, Ketua Satgas Covid-19 Unila mengimbau sivitas akademika Unila dapat memaksimalkan fasilitas layanan vaksin tersebut guna mendukung tercapainya target vaksinasi booster 2022 yang saat ini digalakkan pemerintah.
“Saya mengimbau kepada dosen, tenaga kependidikan, mahasiswa, dan keluarga sivitas akademika Unila, bisa memaksimalkan fasilitas ini. Sehingga target vaksin booster tahun ini bisa tercapai dan angka kesakitan maupun kematian akibat Covid-19 khususnya varian Omicron bisa lebih terkendali,” kata dia.
Asep Sukohar menjelaskan pendaftaran vaksinasi booster sudah dibuka secara daring sejak Selasa, 15 Februari 2022, melalui website vaksin.unila.ac.id.
Meskipun pada batch I pemberian vaksin diprioritaskan untuk sivitas akademika Unila, petugas juga melayani pendaftaran bagi masyarakat umum yang mendaftar on site.
“Pemberian vaksinasi dosis booster di lingkungan Unila akan terus dilakukan,” ujar dia.(red)
Post A Comment: