Bandarlampung (Pikiran Lampung)
----Gubernur Lampung Arinal Djunaidi tampak akrap dengan mantan Gubernur Lampung Komjen Po (Purn) Drs H. Sjachroedin ZP atau biasa disapa Kiay Ordin. Keduanya tampak berbincang hangat dan penuh dengan nuansa kekeluaragaan. 

Hal ini terlihat saat Arina menghadiri kegiatan silaturahmi Pemerintah Provinsi Lampung dengan Organisasi Kemasyarakatan Lampung Sai dan beberapa Organisasi Kemasyarakatan lainnya seperti IPPNS, PWRI, MPAL, FOKMAL, Pemuda Pancasila, dan IKPTK Provinsi Lampung, di Mahan Agung, Bandar Lampung, Jumat (18/03). Pada kesempatan itu tampak Gubernur Lampung meberikan nasi mining atau salad bahasa Lampung disebut Mei Taboh ke Kiay Ordin. 


Dalam kegiatan tersebut Gubernur mengucapkan rasa syukur ke hadirat Allah subhana wata'alla, karena dapat bersilaturahmi dalam suasana penuh kebersamaan dan kekeluargaan bersama Keluarga Besar Lampung Sai. 

"Alhamdulillah, pada hari ini saya dapat bertemu dengan Keluarga Besar Lampung Sai, IPPNS, PWRI, MPAL, FOKMAL, Pemuda Pancasila, dan IKPTK Provinsi Lampung. Pertemuan hari ini hendaknya dapat juga kita jadikan sebagai wahana untuk meningkatkan Silaturahmi diantara kita semua." ucap Gubernur. 

Pada kesempatan tersebut Gubernur mengucapkan apresiasi dan ucapan terimakasih atas peran serta Lampung Sai dalam mensukseskan berbagai Program Pembangunan di Provinsi Lampung.

"Saya mengucapkan terimakasih kepada Keluarga Besar Lampung Sai dan Organisasi Kemasyarakatan Lainnya atas peran nyata dalam mendukung kemajuan pembangunan di Provinsi Lampung, sehingga berbagai agenda pembangunan dapat berjalan dengan baik dan lancar. Mari bersama kita rapatkan barisan, satukan visi, misi dan tekad," tegas Gubernur

Kegiatan hari ini, menurut Gubernur, juga bertepatan dengan HUT Ke-58 Provinsi Lampung, berbagai pencapaian tentu saja tidak terlepas dari peran serta dari berbagai pihak. 

"Pada hari ini Provinsi Lampung memperingati HUT ke-58 Tahun 2022. Alhamdulillah berkat dukungan dan kerja keras kita semua maka Provinsi Lampung bisa menorehkan prestasi melalui beberapa penghargaan di tahun 2021," paparnya. 

Adapun beberapa penghargaan yang berhasil diperoleh Provinsi Lampung pada tahun 2021 antara lain :

1. Produksi padi tertinggi secara nasional sebesar 22,47%, diapresiasi oleh Presiden RI melalui penghargaan Abdi Bhakti Tani. 

2. 10 Besar Provinsi terbaik Pembangunan Daerah Tahun 2021 dari Presiden RI. 

3. Anugerah Paramakarya Tahun 2021 dari Kementerian Ketenagakerjaan RI. 

4. Anugerah Parahita Ekapraya Tahun 2021 dari Kementerian Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak RI. 

5. Penghargaan TPAKD Award kategori penyedia akses keuangan sektor pertanian. 

6. Penghargaan Komisi Pengawas Persaingan Usaha (KPPU) Award 2021. 

7. Juara Umum Teknologi Tepat Nasional 2021

8. Penghargaan Terbaik Pengelolaan APBD tingkat nasional serta 7 kali berturut-turut memperoleh WTP. 

9. Mencapai rekor tertinggi untuk kinerja nilai ekspor Provinsi Lampung di Tahun 2021, yakni sebesar 4,8 miliar USD. 


Tentunya selain penghargaan tersebut, masih banyak capaian lain di beberapa pilar pembangunan yang diraih oleh Provinsi Lampung. Jika dilihat berdasarkan ekonomi secara makro, pada tahun 2021 Provinsi Lampung sukses mencatatkan pertumbuhan ekonomi yang positif sebesar 2,79 % setelah sebelumnya sempat menurun di Tahun 2020 sebesar -1,67 %. Sejalan dengan hal tersebut, terjadi peningkatan pendapatan per kapita masyarakat sebesar 0,04 % dan peningkatan nilai Indeks Pembangunan Manusia menjadi 69,90 pada Tahun 2021.

Namun demikian, Menurut Gubernur keberhasilan tersebut tidak lantas membuat kita cepat berpuas diri. Pencapaian yang telah diraih haruslah menjadi pemacu semangat.

"Mari kita jadikan momen ini sebagai pemulihan ekonomi, pemulihan kesehatan, dan kemajuan yang berkelanjutan. Saya berharap semoga di usia ini, di Tahun 2022, Provinsi Lampung bisa lebih sejahtera masyarakatnya, dan berjaya di segala aspeknya. Mari Bangkit Bersama, Menuju Lampung Berjaya." pungkasnya. 

Sementara itu Ketua Harian DPP Lampung Sai Rycko Menoza SZP menyatakan bahwa Lampung Sai merupakan organisasi sosial kemasyarakatan yang bercirikan kedaerahan. Lampung Sai adalah milik semua orang Lampung baik yang tinggal di Lampung maupun diluar Lampung. 

Menurut Rycko, Lampung Sai sudah berdiri sejak tahun 1969, dan benar-benar didirikan untuk kepentingan pemerintah, khususnya dibidang adat seni budaya, sosial dan kegiatan-kegiatan sosial lainnya, termasuk membantu masyarakat yang terdampak bencana alam. 

"Pada kesempatan ini kami ingin mengucapkan terimakasih kepada Gubernur Lampung dan Jajaran Pemerintah Provinsi Lampung atas dukungannya selama ini, semoga kami dapat terus ikut berperan memberikan sumbangsih kepada Provinsi Lampung," ucap Rycko. 

"Kemudian tak lupa sebagai bagian dari masyarakat Lampung, kami ingin menyampaikan ucapan Selamat HUT Ke-58 Provinsi Lampung sekaligus selamat menyambut bulan suci Ramadhan yang akan datang sebentar lagi," tutupnya. 

Pada kesempatan tersebut Gubernur bersama dengan Ketua Harian DPP Lampung Sai Rycko Menoza SZP, dan Ketua Umum DPP Lampung Sai Komjen Pol. Drs. H. Sjachroedin Z.P.melakukan Pemotongan Tumpeng sebagai wujud syukur atas hari jadi Provinsi Lampung Ke-58.

Selain itu, Gubernur Bersama Ketua Harian DPP Lampung Sai memberikan memberikan penghargaan kepada Drs. H. Ismail Djalili sebagai Tokoh Masyarakat Sumatera Selatan asal Lampung yang ikut mendirikan dan berperan aktif dalam kegiatan Lampung Sai Sumatera Utara. 

Penghargaan diserahkan oleh Gubernur Lampung dan Ketua Harian DPP Lampung Sai kepada Dr. Hj. Lis Hapsari Prihatin, Putri dari Drs. H. Ismail Djalili, yang juga sekaligus sebagai Ketua DPD Lampung Sai Sumatera Selatan dan Rektor STISI Pol Candra Dimuka Palembang. (***)

Post A Comment: