Lamtim (Pikiran Lampung)— Aroma dugaan KKN berhembus dari Bumi Tuah Bepadan Lampung Timur. Tak main-main dugaan pelaku KKN adalah orang dekat bupati yang saat ini masih 'berkuasa'. 

Dimana, baru satu tahun berjalan memimpln di Kabupaten Lampung Timur,  salah seorang keluarga Bupati Dawam Rahardjo, yaitu adik kandungnya, diduga kuat mengatur pembagian pekerjaan proyek di wilayah setempat.,

Aroma busuk musyawarah mufakat untuk memperkaya diri sendiri di lingkungan orang dekat bupati Dawam kini mulai terendus ke publik.

Disinyalir kuat, Adik kandung Dawam Rahardjo berinisial MZ, yang saat ini menjabat sebagai anggota DPRD kabupaten Pringsewu dari fraksi partai PKB ikut 'mengatur' pembagian kue proyek di Lamtim. 

Sumber tim media ini menyebutkan dia mengenal yang bersangkutan secara dekat. "Saya mengenal yang bersangkutan MZ,  yang merupakan adik kandung Dawam Raharjo, juga anggota DPRD kabupaten Pringsewu fraksi partai PKB," jelas sumber ini yang enggan.namanya ditulis. Menurutnya, dari latar belakang  yang bersangkutan ini, yang membuat dia percaya, kalau dia mampu mengatur pembagian proyek.

“Awalnya saya dekat dengan MZ sebelum pelatikan bupati dan berlanjut sampai pak Dawam dilantik sebagai bupati, dalam kurun waktu tersebut, MZ menjajikan pekerjaan proyek ke saya, untuk meyakinkan saya, dia bisa intervensi di dinas, yang saya ketahui ada tiga dinas yang dia intervensi, nama kepala dinasnya disebutkan, nama pokjanya yang dia hubungi dan intervensi ada semua datanya di saya,"jelasnya.

Kemudian, lanjut sumber itu, MZ sering minta uang ke dirinya. " MZ sering juga minta pulsa dan sampai membayar kredit mobilnya saya punya bukti tranfer dan percakapan melalui chat WA maupun rekaman suara.

Saya merasa di bohongi, ditipu dan di peras setelah berbuat begitu baik kepada MZ, malah balasannya seperti ini, uang sudah di terima proyek yang dijanjikan tidak ada, "keluhnya.

Tim liputan Pikiran Lampung,mencoba konfirmasi kepada MZ, ke kantor DPRD Pringsewu, kamis (1/9/2022) namun MZ sedang tidak ada di kantor, selajutnya mendatangi rumahnya,  MZ  juga sedang tidak di rumah. Sampai berita ini diterbitkan, MZ belum dapat dikonfirmasi. (Yadi Bojong)



Post A Comment: